EJ – Persebaya belum bisa lepas dari ancaman degradasi setelah meraih masil negatif pada laga pekan ke-31 Liga 1 2023/2024. Bermain di kandang sendiri Gelora Bung Tomo Surabaya, Persebaya tumbang dan menyerah 0-3 dari Dewa United pada laga hari Selasa (16/4) sore.
Tiga gol yang membuat Persebaya terkapar masing-masing dicetak oleh Ricky Kambuaya, Ahmad Nufiandani dan Alex Martin. Dengan kekalahan ini Persebaya turun satu peringkat menjadi 11 dengan poin 39. Poin ini belum cukup untuk lolos dari degradasi dengan kompetisi masih menyisakan tiga laga. Persebaya mempunyai sisa laga menghadapi Persib Bandung pada laga tandang pekan ke-32. Dan dua pekan terakhir akan menjalani laga kandang menghadapi Bali United dan Persik Kediri.
Bermain dihadapan sekitar 4500 penonton permainan Persebaya tidak berkembang sama sekali bahkan cenderung ditekan terus oleh para pemain Dewa United. Pada laga yang dipimpin oleh Aprisman Aranda, Persebaya justru mendapatkan satu kartu kuning untuk Bruno Moreira dan kartu merah untuk Ripal Wahyudi yang melakukan pelanggaran terhadap Egy Maulana Vikri.
Catatan statistik operator Liga Indonesia Baru sangat terlihat Persebaya kalah jauh dalam penguasaan bola dan tendangan ke gawang. Penguasaan bola Persebaya hanya 37% sedangkan Dewa United 63%. Sementara tendangan ke gawang Reva Adi dkk mencatatkan 4 tendangan sedangkan lawannya dua kli lipat yakni sejumlah 8 tendangan. Juga umpan sukses Dewa mencapai 436 sedangkan Persebaya hanya 259.
Pul Munster seusai laga mengatakan tidak akan menyalahkan pemain. Munster pasang badan untuk anak asuhnya.
“Menang kalah kita tetap bersama. Saya berharap, jangan menyalahkan individu pemain karena hasil ini. Kalau mau menyalahkan, salahkan saya, saya akan melindungi pemain saya. Kita harus tetap bersatu, tim dan suporter, tolong tetap bersatu,” kata Munster menyongsong tiga laga ke depan.
