EJ – Lapangan Stadion PTIK, tempat berlangsungnya laga Persija melawan Persebaya sempat tergenang karena hujan deras mengguyur sebelum kick off. Hal ini menyebabkan lapangan menjadi licin dan becek.
Persebaya sempat menguasai jalannya pertandingan di awal-awal babak. Bahkan, Persebaya sempat unggul terlebih dahulu lewat gol yang dicetak Rishadi Fauzi. Namun, gol itu disamakan Persija lewat Novri Setiawan di awal babak kedua.
Usai pertandingan, pelatih Alfredo Vera menyebut jika faktor lapangan mempengaruhi permainan Persebaya. Lapangan yang tergenang membuat aliran bola menjadi tidak lancar.
“Pertandingan ini sangat sulit. Lapangan juga membuat permainan menjadi berat. Namun, sebenarnya kami punya banyak peluang bagus untuk mencetak gol. Sayang, kami hanya bisa mendapatkan satu gol,” ucap Alfredo, seperti dikutip dari Bola.com.
Selain faktor lapangan yang jelek, absennya David da Silva juga memengaruhi tim. “Mungkin kami perlu lebih fokus untuk mencetak gol karena sebenarnya tadi kami memiliki banyak peluang, terutama di babak pertama. Ada peluang emas ketika pemain berhadapan satu lawan satu dengan kiper, tapi itu tidak bisa dimaksimalkan. Selain itu tak adanya David cukup berpengaruh,” ujarnya.
Laga berikutnya, Persebaya akan menantang tuan rumah PSBI Blitar di ajang Piala Indonesia. Menurut rencana, laga ini digelar di Stadion Gelora Panataran, Sabtu (7/7). (iwe)