EJ – Persebaya membuat rekor baru dengan menerima banyak kartu di laga melawan PSIS Semarang, Minggu (22/7). Bajol Ijo menerima 6 kartu kuning dan 1 kartu merah. Oktafianus Fernando menjadi pemain yang menerima kartu paling banyak yakni 2 kartu kuning dan 1 kartu merah.
Muhammad Hidayat menjadi pemain pertama Persebaya yang menerima kartu kuning di laga yang dimenangkan PSIS 1-0. Pelanggaran yang dilakukannya di menit 5 membuat wasit memberikan kartu kuning. Tiga pemain lain yang menerima kartu kuning adalah Otavio Dutra (29’), OK John (52’), dan Fandry Imbiri (83’).
Banyaknya kartu yang diterima Persebaya dalam satu laga membuat mereka terancam sanksi Komisi Disiplin PSSI. Menurut artikel artikel 54 ayat 1 Kode Disiplin Liga 1, Setiap tim yang menerima minimal lima sanksi individu (Peringatan [kartu kuning] atau Pengusiran ([kartu merah]) dari wasit saat pertandingan, mereka telah dinyatakan melakukan pelanggaran peraturan.
Klub Liga 1 yang pernah menerima sanksi denda akibat menerima lima kartu dalam satu laga adalah Arema FC. Saat menjamu Bhayangkara FC di pekan ke-10, lima pemain Arema FC menerima kartu kuning yakni Dendi Santoso (12′), Israel Wamiau (44′), Ricky Ohorella (53′), Dedik Setiawan (83′), dan Ridwan Tawainella (90+3′).
Pelanggaran disiplin ini membuat Komdis PSSI menjatuhkan sanksi denda Rp 50 Juta untuk tim yang dilatih Milan Petrovic.
Selain denda untuk Persebaya, Oktafianus Fernando juga akan menerima sanksi denda sebesar Rp 4 Juta dan larangan main sebanyak satu kali. Hingga saat ini, Persebaya telah menerima denda sebanyak Rp 805 Juta. (iwe)