EJ – Tugas Bejo Sugiantoro sebagai caretaker pelatih Persebaya Surabaya telah rampung. Laga tandang menghadapi Barito Putera, Minggu (12/8) kemarin menjadi partai pamungkas legenda Bajol Ijo itu sebagai caretaker.
Sepulang dari Banjarmasin, Senin (13/8) siang, Bejo langsung pamitan kepada para pemain. Prosesi perpisahan itu berlangsung di terminal kedatangan Bandara Juanda.
Satu per satu pemain dan ofisial lain disalami Bejo sebagai tanda pelepasan jabatan caretaker. Dalam laman resmi persebaya.id, ditegaskan bahwa Bejo tidak hengkang dari Green Force.
Ayah kandung Rachmat Irianto itu hanya beralih dari caretaker pelatih ke posisi lain. Namun, belum ada keputusan resmi di posisi mana Bejo akan ditempatkan, bisa kembali menjadi pelatih tim U-19 atau tetap di tim Persebaya senior dengan peran lain.
Di sela pamitan, Bejo tak lupa mengucapkan terima kasih. “Saya ucapkan terima kasih kepada semua pemain, diterima dengan tangan terbuka meski saya pelatih baru,” kata Bejo.
Suasana yang demikian, lanjut Bejo, membuatnya merasa nyaman menjalankan tugas sebagai pelatih caretaker dalam dua pertandingan. Sebagaimana diketahui, Bejo hanya mendapatkan mandat mengawal Persebaya saat menghadapi Persela dan Barito Putera.
Meski hanya dua pertandingan mengasuh tim senior, namun Bejo mengaku dapat banyak pelajaran. “Hanya dua pertandingan, tapi saya merasakan banyak pengalaman, suka, duka. Ini pelajaran yang sangat penting bagi karir saya ke depan, lebih berharga dari lisensi sekali pun,” paparnya. (rul)