Salah satu dari sekian program yang dijalankan komunitas Bonek Sisik Boyo adalah Sisik Boyo Sambang Deso. Kami mendatangi desa-desa dengan tujuan menyeimbangkan stigma Bonek di mata masyarakat.
Minggu (2/9), Sisik Boyo berkunjung ke Dusun Sidoluwih, Mojowarno. Jombang. Follow up informasi dari rekan Matarante, di sana banyak anak kecil usia SD yang ternyata sangat bangga menjadi Bonek.
Walaupun mereka tertinggal dalam hal kualitas pendidikan formal, anak-anak di sana memiliki antusias sangat tinggi. Daya untuk mempelajari hal baru juga sangat tinggi. Itu yang menjadikan kami semangat untuk menyambanginya. Yang saya kaget, mereka kurang hafal lagu Indonesia Raya maupun lagu anak-anak, tapi mereka lancar menyanyikan lagu Emosi Jiwaku dan Song For Pride.
Di sana kami ada beberapa kegiatan seperti lomba mewarnai dengan tema Persebaya, cerdas cermat, membaca buku cerita bersama, sampai lomba jargon “Salam Satu Nyali Wani”.
Selain itu, kami juga membagikan paket alat tulis dan kaos Bonek. Semoga dalam 10-15 tahun ke depan mereka bertumbuh kembang menjadi generasi Bonek yang bermanfaat untuk lingkungannya dan lebih baik kakak-kakaknya sekarang.
Semoga kami juga bisa istiqomah untuk rutin menyambangi desa-desa khususnya yang ada di Jawa Timur.