EJ – Sektor penjaga gawang atau kiper menjadi pekerjaan rumah bagi Persebaya. Pada pertandingan terakhir kontra Barito Putera, Dimas Galih yang dipercaya menjadi starter membuat dua blunder fatal dan satu kesalahan antisipasi yang berujung kekalahan Persebaya.
Jelang laga menjamu PS TIRA, posisi kiper tak lepas dari perhatian Djadjang Nurdjaman.
“Saya datang di kompetisi yang sudah berjalan. Artinya saya harus memaksimalkan pemain yang sudah ada. Saya sudah komunikasi dengan pelatih kiper, dan besok tentunya akan menurunkan satu dari tiga penjaga gawang yang paling siap,” kata Djadjang ketika dimintai keterangan tentang opsi penjaga gawang yang akan diturunkan untuk laga kontra PS TIRA.
Selain Dimas, Persebaya masih punya Miswar Saputra dan Alfonsius Kelvan di pos penjaga gawang. Ketiga penjaga gawang yang dimiliki Persebaya semuanya sudah dimainkan di pertandingan Liga 1 musim ini. Dari ketiga penjaga gawang tersebut, Miswar menjadi kiper dengan jumlah bermain paling banyak.
Penjaga gawang asal Aceh tersebut sudah bermain sebanyak 17 kali musim ini, dengan 16 diantaranya sebagai starter. Sedangkan Dimas merumput sebanyak 3 kali. Alfonsius menjadi kiper dengan jumlah bermain paling sedikit. Dia baru mencicipi satu laga ketika Bajul Ijo bertandang ke markas Perseru Serui.
Untuk laga kontra PS TIRA, Selasa (11/9) besok, Djadjang menambahkan bahwa ia akan memilih penjaga gawang yang paling siap untuk bermain. Baik siap secara mental maupun siap secara fisik.
“Saya percaya penjaga gawang yang besok main adalah yang paling siap,” tegas pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut. (rvn)