Djanur: Ini Kekalahan yang Menyakitkan

Djajang Nurjaman di bangku cadangan. Foto: Joko Kristiono/EJ
Iklan

EJ – Djadjang Nurdjaman nampak begitu terpukul usai Persebaya ditaklukkan PS TIRA dengan skor akhir 0-2, Selasa (11/9) malam. Pelatih yang akrab disapa Djanur itupun menyampaikan permohonan maafnya untuk suporter Persebaya.

“Untuk itu kami mohon maaf karena kami tidak bisa menunjukkan permainan terbaik dan kalah di kandang. Ini debut yang kurang baik bagi saya pribadi,” kata Djanur dalam sesi jumpa pers usai laga.

Djanur dan Persebaya memang pantas kecewa. Apalagi, pertandingan menjamu PS TIRA merupakan laga debut bagi Djadjang Nurdjaman. “Kekalahan yang menyakitkan. Kalah 0-2 di kandang. Ini betul-betul hasil yang sangat mengecewakan baik bagi tim maupun bagi masyarakat sepak bola Surabaya,” imbuhnya.

Bermain di kandang sendiri, Gelora Bung Tomo, pemain-pemain Persebaya dibuat mati kutu oleh permainan disiplin PS TIRA. Meski inferior dalam hal jumlah peluang, namun sang tamu PS TIRA-lah yang pulang dengan poin penuh setelah Aleksandar Rakic dan Dmitriy Rekish mencetak gol kemenangan The Young Warriors di babak kedua.

Iklan

Persebaya sendiri bukannya tanpa peluang. Total 13 tembakan dilepaskan oleh David da Silva dan kawan-kawan. Namun buruknya kualitas finishing serta permainan impresif lini belakang PS TIRA membuat pemain-pemain Persebaya seperti menemui tembok tebal.

Meski mengaku cukup kecewa dengan kekalahan dari PS TIRA, namun Djanur menyatakan bahwa timnya tidak akan larut dengan hasil buruk ini.

“Tapi kami tidak patah semangat. Masih ada waktu ke depan untuk memperbaiki diri,” tegas Djanur.

Eks pelatih PSMS Medan dan Persib Bandung itupun sudah menyiapkan evaluasi untuk menatap laga selanjutnya. “Yang pasti kami harus berusaha keras untuk menebus kekalahan ini, walaupun pertandingan selanjutnya kami bermain di kandang lawan. Tapi kami akan melakukan perbaikan dan melakukan evaluasi pertandingan hari ini,” tegas Djanur. (rvn)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display