12 Pemain Yang Pernah Membela Persebaya dan Arema

persebaya
Arema vs Persebaya 1-0 dalam laga Liga Dunhill Indonesia di Stadion Gajayana Malang pada 29 Maret 1995. Pencetak gol Arema Joko Susilo pada menit ke-76. Kekalahan ini membuat rekor Persebaya yang belum terkalahkan dalam 12 laga ternoda dalam laga ke-13. Keterangan foto: Agus Salim (kiri/persebaya) berebut bola dengan Aji Santoso (arema), sedangkan Yusuf Ekodono (kanan) berjaga-jaga. (Foto: Kholili Indro)
Iklan

EJ – Perpindahan pemain antara Persebaya Surabaya dan Arema Malang sejatinya sudah terjadi sejak lama. Mantan pemain Persebaya Surabaya yang pertama kali membela Arema Malang adalah Totok Anjik. Dan hal ini terjadi di tahun 1992 silam. Berikut adalah 12 nama-nama pemain di antaranya:

  1. Aji Santoso

Memecahkan rekor pemain termahal Indonesia pada tahun 1995 setelah pindah ke Persebaya. Bergelimang gelar dan empat tahun di Surabaya menjadi catatannya. Arek Kepanjen ini membangun karir awalnya bersama Arema Malang.

  1. I Putu Gede Dwi Santoso

Memperkuat Persebaya di Liga Dunhill 1994-1996 dan setengah musim Divisi Utama 2008. Pemain kelahiran 1973 adalah mantan pemain Kedawung Setia Indonesia (KSI), klub internal Persebaya. Dikenal pula sebagai pemain bintang dan mantan kapten Arema Malang.

  1. Erik Setiawan

Bek sayap yang ikut membawa Persebaya promosi ke Divisi Utama 2004. Pemain asal Bandung ini memperkuat Arema Malang di Kompetisi ISL tahun 2008-2009.

Iklan
  1. Sutaji

Posisinya adalah gelandang bertahan. Arek Sidoarjo ini adalah produk asli kompetisi internal Persebaya. Ikut membawa Green Force menjuarai Liga Kansas 1996/97. Namanya justru melambung saat memperkuat Arema Malang di tahun 2004-2008.

  1. Hamka Hamzah

Merajut karir awalnya di Persebaya Divisi 1 2003. Ikut membawa Tim Bajul Ijo menjuarai kompetisi saat itu. Saat ini ia memperkuat Arema FC dan didapuk sebagai kapten tim.

  1. Ahmad Junaidi

Striker asal Probolinggo ini juga produk kompetisi internal Persebaya. Sempat masuk tim utama Green Force di Liga Dunhill I musim 1994/95 dan melambung saat memperkuat Mitra Surabaya di tahun 1996/97. Kemudian meledak ketika bermain bersama Arema Malang tahun 2001 dengan 15 gol. Sayang ketika bergabung dengan Persebaya di tahun 2002, karirnya meredup.

  1. Ranu Tri Sasongko

Arek Margorejo ini dibesarkan oleh Persebaya saat dilatih oleh Jacksen F. Tiago di Liga Djarum Indonesia 2005. Kemudian di Kompetisi ISL 2008/09, Ranu memperkuat Arema Malang.

  1. Muhammad Khoiful Ajid

Bermain bersama Persebaya selama dua musim. Yakni di Liga Dunhill Musim 1994 hingga 1996. Mencetak satu gol saat Persebaya kalah 2-6 melawan PSV Eindhoven pada 6 Januari 1996. Lalu kemudian Arek Kepanjen ini memperkuat Arema Malang selama dua musim, yakni 1997 hingga 1999.

  1. Suroso

Pemain bertahan asal Sidoarjo ini mulai muncul kepermukaan saat rutin dimainkan oleh Persebaya di Liga Bank Mandiri VIII 2008. Hanya semusim di Surabaya kemudian Suroso melanglang buana ke berbagai klub hingga akhirnya memperkuat Arema Malang pada 2007-2009.

  1. Hendro Kartiko

Pria asal Banyuwangi ini tiga musim dalam dua periode berbeda memperkuat Persebaya. Yakni periode pertama dimulai pada musim 1997 hingga tahun 1999. Dan periode kedua pada tahun 2004 yang ikut menghasilkan gelar juara Liga Bank Mandiri X. Setelahnya pada kurun waktu 2006 sampai 2008, mantan kiper Timnas Indonesia ini memperkuat Arema Malang.

  1. Arif Ariyanto

Mulai sering dimainkan saat Persebaya bermain di Liga Djarum 2005. Pria asal Sukodono, Sidoarjo ini cukup lama berada di Surabaya. Terakhir berbaju hijau-hijau kebanggaan Green Force pada 2011. Setelahnya pemain multi posisi ini bermain semusim bersama Arema Indonesia di Kompetisi Indonesia Super League 2011-2012.

  1. Riky Kayame

Dua musim di Surabaya dan ikut membawa Persebaya promosi ke kasta teratas di akhir 2017 lalu adalah salah satu pencapaian terbaik winger asal Papua ini. Setelah tak diperpanjang kontraknya oleh Persebaya, Kayame kemudian berbaju Arema FC untuk Liga 1 musim 2019 ini. (dpp)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display