EJ – Psikolog Persebaya Surabaya, Afif Kurniawan berharap Bonek tetap mendukung dua kiper Persebaya, Miswar Saputra dan Abdul Rohim. Dukungan penuh suporter kepada keduanya sangat dibutuhkan untuk menyongsong Liga 1 yang dimulai pertengahan Mei mendatang.
Afif berharap suporter segera melupakan kesalahan yang dilakukan Miswar dan Abdul Rohim pada partai final Piala Presiden melawan Arema FC lalu. Sebelumnya Miswar melakukan blunder pada laga leg pertama sementara Abdul Rohim melakukannya pada leg kedua.
“Saya pikir kami sudah fokus ke tim secara utuh. Kita cukupkan bahasan tentang Miswar dan Rohim, saya melihat mereka sudah pulih,” kata Afif.
Meski begitu, psikolog 33 tahun tetap berusaha memahami keinginan Bonek. Ia sadar suporter manapun pasti ingin tim kebanggannya memenangkan pertandingan dan meraih gelar juara.
Tapi, ambisi untuk meraih gelar juara itu akan sulit terwujud jika pemain ternyata tidak memiliki kesiapan mental yang baik. Nah, dukungan positif dari suporter dianggap mampu mendongkrak mental para pemain Persebaya.
“Berikan mereka kepercayaan dan dukungan karena itu akan membuat mereka pulih lebih cepat,” kata dosen Universitas Airlangga, Surabaya itu.
“Percuma kalau misalkan tim ini melakukan banyak hal untuk mengembangkan kemampuan mental tapi diluar sana kami masih tetap mendapatkan hal-hal yang melemahkan mental. Kita tidak akan satu frekuensi kalau seperti itu,” tambahnya.
Afif kemudian menjelaskan jika ajakan untuk mendukung pemain dan stop menghujat itu bukan berarti Persebaya anti-kritik. Kritik tetap diperlukan selama itu bisa membangun mental pemain.
“Yang kita butuhkan adalah menjaga frekuensi tetap sama. Ketika kami melakukan suatu upaya agar tim ini bisa lebih baik dan berkembang ayo kita dukung sama-sama. Jika ada masukan positif silahkan buat forum dsb. Itu tidak apa-apa,” jelas Afif.
“Sekarang kita ini seperti orang move on. Kalau misalkan kita masih kebayang-bayang sama kejadian sebelumnya bagaimana kita bisa fokus kedepan. Tim ini sudah sangat fokus untuk Liga 1 jadi bantu kami untuk menjaga fokus itu sama-sama,” tandasnya. (riz)