EJ – Jelang laga tunda Liga 1 pekan ke-4 melawan Barito Putera, Selasa (9/7/2019) esok, pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman mewaspadai sosok Evan Dimas. Pemain 24 tahun itu dianggap memiliki motivasi lebih ketika berhadapan dengan Persebaya.
Itu karena kedekatan yang dimiliki Evan Dimas dengan Persebaya. Sebagai pemain asli Surabaya, Evan Dimas bersama dengan Andik Vermansah dan Hansamu Yama sempat menyatakan ketertarikannya membela Persebaya Surabaya.
Namun, setelah melalui berbagai drama negosiasi, hanya Hansamu yang menyepakati kontrak dengan Persebaya. Evan Dimas bergabung dengan Barito Putera sementara Andik Vermansah dipinang Madura United.
Nah, kegagalan bergabung dengan Persebaya disadari Djadjang bisa menjadi motivasi berlebih bagi Evan. Kapten timnas U-19 ketika juara Piala AFF 2013 itu ingin membuktikan jika Persebaya telah salah menolaknya.
“Evan Dimas termasuk yang harus diwaspadai. Dan dia sebagai pemain Surabaya pasti punya keinginan main di Persebaya. Dia juga ingin menunjukkan kepada publik Surabaya. Pasti dia akan tampil luar biasa, untuk itu kami harus antisipasi betul,” ungkap Djadjang.
Namun, Djadjang tidak mau terpaku hanya pada Evan Dimas seorang. Beberapa pemain Barito Putera lainnya dianggap memiliki kualitas yang cukup mumpuni.
“Yang diwaspadai ada Samsul (Arif), kemudian ada (Rafael) Silva di depan. Pemain lokalnya ada Gavin Kwan dan kapten Rizky Pora masih tetap berbahaya. Itu pemain yang harus diwaspadai, tapi bukan hanya itu, semuanya saya pikir punya kualitas,” ucap pelatih asal Majalengka itu. (riz)