EJ – Persebaya Surabaya belum pasti menggelar ujicoba saat menjalani pemusatan latihan (TC) di Yogyakarta 15-25 Januari 2020. Pelatih Aji Santoso baru akan menggelar uji tanding jika Green Force sudah mencapai tahap tertentu.
Kini, di hari ketiga TC, Rendi Irwan dkk masih menjalani materi paling dasar berupa penguatan fisik. Setelah fisik selesai, Rendi Irwan dkk baru akan menjalani materi latihan taktik serta teknik. Artinya, kini Persebaya masih belum dalam tahap ideal.
“Kayaknya belum (uji coba,red). Kami baru melakukan ujicoba kalau tim dalam kondisi ideal, sedangkan sekarang belum ideal. Kalau kami ujicoba kan pasti ada yang harus dilihat, ini masih belum,” kata Aji.
“Tapi nanti pasti ada ujicoba menjelang kompetisi, 3-4 kali uji coba melawan tim level yang sama,” tambah pelatih asal Kepanjen, Malang itu.
Selain kondisi fisik dan pemahaman taktik, komposisi pemain Persebaya juga belum mencapai tahap ideal. Bahkan, Green Force sampai saat ini masih belum merekrut satupun kiper baru.
Tiga pemain asing juga masih belum bergabung di TC Persebaya. Rekrutan antar Makan Konate baru tiba pada 24 Januari, sedangkan 2 pemain asing lain Aryn Williams dan David da Silva baru datang ke Indonesia pada 20 dan 30 Januari.
Kondisi itu masih ditambah beberapa pemain yang cedera dan belum menyelesaikan kontrak seperti Oktafianus Fernando dan Osvaldo Haay. Skuad Persebaya memang masih belum mencapai tahap ideal.
Selain Fisik dan Taktik Juga Bangun Chemistry Pemain
Selain fisik dan taktik, Aji juga ingin membangun pemahaman antar pemain sampai level maksimal. Baru tiga hari menjalani TC, Aji pun merasa chemistry pemain masih belum mencapai tahap ideal.
“Saya ingin seluruh pemain benar-benar tinggi chemistry-nya, berada dalam level tinggi. Sejauh ini cukup bagus, tapi masih perlu banyak waktu, dan kami juga masih punya banyak waktu untuk mempersiapkan,” kata Aji.
“Mereka belum latihan begitu lama, tapi saya lihat pemahaman satu sama lain lumayan bagus. Tapi, perlu saya tingkatkan lagi supaya lebih klop dalam pertandingan nanti,” tandas pelatih 49 tahun itu. (riz)