EJ – Selayaknya agenda pramusim, Persebaya pun tampaknya tak menetapkan target muluk-muluk dalam ajang Piala Gubernur Jatim. Turnamen yang terakhir kali diselenggarakan tahun 2014 itu jadi sarana untuk pemantapan tim jelang Liga 1 2020.
Pelatih Persebaya, Aji Santoso ingin melihat sejauh mana para pemainnya paham dengan program latihan yang diberikan selama satu bulan terakhir. Ia pun memandang positif ajang Piala Gubernur Jatim.
“Bagi saya, Piala Gubernur bagus sebagai ajang uji coba pemahaman dan pemantapan tim, karena memang dalam program saya ada 3-4 kali ujicoba, dan ini sudah ketemu,” kata Aji.
“Tapi bagi saya, hasil Piala Gubernur penting tapi bukan yang utama. Karena target kami bukan disitu. Tapi saya akan tekankan pada seluruh pemain untuk tetep fight di Piala Gubernur.”
Karena itu Aji pun tidak akan jor-joran langsung menurunkan pemain inti di laga uji coba dan Piala Gubernur Jatim. Termasuk laga melawan Sabah FA malam nanti (8/2/2020), Aji akan melakukan beberapa rotasi pemain.
“Kemungkinan besar, yang saya turunkan di Piala Gubernur, di pertandingan pertama (lawan Persik), pemain-pemain yang tidak main besok (hari ini lawan Sabah,red),” kata Aji.
“Karena tidak mungkin (tidak rotasi), waktu istirahat satu hari. Apalagi pertandingan di Piala Gubernur hanya istirahat satu hari, jadi saya harus benar-benar pandai merotasi pemain,” tambah mantan pelatih Persela Lamongan itu. (riz)