EJ – Prestasi luar biasa diraih Putra Surabaya (Pusura). Klub pembinaan Anggota Internal Persebaya ini sukses mencatatkan double winners alias menyabet gelar ganda sekaligus. Sepanjang musim 2024 ini. Pada dua kompetisi bergengsi pembinaan usia dini di Surabaya. Yakni, Liga Persebaya dan Liga Surabaya.
Terbaru. Anak-anak Pusura sukses mengunci gelar Liga Persebaya 2024 kelompok usia di bawah 16 tahun (U16). Kepastian ini diraih Muhammad Davin Agustian dkk. Usai memetik kemenangan 4-2 atas Sasana Bhakti pada laga pekan ke-18 yang berlangsung di Lapangan Brigif 2 Gedangan, Sabtu (28 September 2024). Empat gol kemenangan Pusura pada laga penentuan ini masing-masing dicetak oleh Satriya Putra Wicaksono, M. Kevin Alfatinremora Putra, Fairuz El-Bahrie Izdihar, dan Geovanno Jovan Nando Akerina. Sementara dua gol Sasana Bhakti dicetak oleh Ahmad Yoga dan Ahmad Farel.
Dengan tambahan tiga poin ini Pusura meraih total poin 47. Hasil dari 15 kali menang, dua kali seri, dan hanya sekali kalah. Walau Liga Persebaya U16 ini masih menyisakan satu laga pada pekan ke-19. Pusura sudah dipastikan meraih gelar juara. Karena perolehan poin Pusura sudah tidak mungkin lagi terkejar oleh pesaing terdekat, Indonesia Muda (IM), yang menempel di peringkat kedua dengan selisih terpaut lima poin (42).
Selain mengantongi keunggulan lima poin, Pusura sejatinya juga memiliki keunggulan head-to-head atas IM. Setelah pada pertemuan kedua tim pada pekan ke-6 yang berlangsung 6 Juli 2024 lalu, Pusura berhasil mengalahkan IM dengan skor 4-1. Pusura juga mengemas surplus gol yang lebih banyak, yakni 42 gol. Setelah mengemas total 60 gol, dan kemasukkan 18 gol dari lawan sepanjang 18 kali penampilan dari 19 laga. Pusura akan melakoni satu laga sisa (pekan ke-19) menghadapi Al-Rayyan, Sabtu, 5 Oktober 2024 mendatang. Apapun hasilnya, tak akan lagi mempengaruhi status Pusura sebagai pemuncak klasemen.
Keberhasilan Pusura mengunci gelar Liga Persebaya U16 ini makin melengkapi capaian mereka sepanjang musim 2024 ini. Setelah beberapa pekan sebelumnya, tepatnya pada 17 September 2024 lalu. Tim yang dipoles duet pelatih Agus Supriyono dan Zainal Haq ini juga sukses menjuarai Liga Surabaya U15 musim 2024 ini.
Pada Liga Surabaya 2024, kompetisi yang dioperatori Koperasi Surya Abadi Persebaya (KSAP) dengan total diikuti 24 tim dari Surabaya dan Sidoarjo ini, Pusura juga mencatatkan rekor sempurna. Selalu mencetak kemenangan sejak fase grup hingga final. Mengemas 11 kemenangan dari 11 laga pada fase grup dengan mencetak 47 gol dan hanya kebobolan 5 gol. Berlanjut dengan menyapu bersih kemenangan pada fase knock out hingga final. Pada partai puncak yang berlangsung di Lapangan Pabean, 17 September 2024, Pusura sukses mengalahkan Bintang Putera Sidoarjo dengan skor 2-1.
Tak hanya sukses menjadi kampiun, pada Liga Surabaya U15 ini, dua pemain Pusura mendapatkan gelar individu. Muhammad Davin Agustian dinobatkan sebagai Best Player. Sedangkan gelar top skor, juga diraih pemain Pusura, yakni Muhammad Reyhan Aditya dengan torehan 12 gol.
Janu Ramadhanis, Direktur Teknik Putra Surabaya memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terlibat dalam pencapaian juara pada Liga Persebaya dan Liga Surabaya musim ini.
“Puji syukur ke hadirat Allah SWT atas pencapaian tim Pusura musim ini. Terima kasih atas kerja keras serta kolaborasi luar biasa kepada segenap pemain, official staff, manajemen tim, beserta para orang tua yang sangat luar biasa dalam memberikan support untuk para pemain muda ini,” ujar pelatih berlisensi A AFC yang juga terlibat bersama Persebaya Future Lab, menangani tim Persebaya EPA U16 ini.
Total sepanjang musim 2024 ini, para pemain Pusura yang didominasi kelahiran 2009 (usia 15 tahun) memiliki kesempatan bermain sebanyak 33 laga. Menyusul keikutsertaan mereka pada dua kompetisi sekaligus. Yakni, Liga Persebaya U16 yang bermain total sebanyak 19 laga, serta Liga Surabaya U15 dengan jumlah 14 laga.
”Terima kasih kami sampaikan kepada jajaran manajemen PT Persebaya Indonesia yang terus konsisten membina para pemain muda, khususnya bagi klub anggota internal Persebaya. Juga jajaran pengurus Persebaya Amatir sebagai operator Liga Persebaya, serta KSAP sebagai operator Liga Surabaya, yang terus berinovasi dan berkembang mengikuti zaman. Kami harap kompetisi seperti Liga Persebaya dan Liga Surabaya ini harus terus rutin ditingkatkan kualitas dan kuantitasnya. Sehingga pondasi para pemain muda ini memiliki bekal yang cukup untuk bersaing di level nasional maupun internasional,” tambah Roky Maghbal, Ketua Harian Putra Surabaya yang juga baru terpilih sebagai Ketua Umum Askot PSSI Surabaya ini.
