Kesempatan Persebaya Raih Poin Penuh

Kurniawan Karman merayakan golnya saat uji coba Persebaya melawan Persigo. (Foto: Joko Kristiono/EJ)
Iklan

EJ – Kemenangan menjadi barang wajib bagi Persebaya di laga pembuka Liga 2 melawan Madiun Putra, Kamis (20/4). Apalagi, sang lawan sedang dalam keadaan tidak stabil dalam rangkaian uji coba pramusim. Dalam tiga uji coba terakhir, Asmar Abu dkk. hanya mampu menang sekali, yakni saat melawan Persedikab Kab. Kediri, dan sisanya kalah, yakni saat melawan Persiba Bantul dan Persis Solo.

Dua kekalahan dan hanya satu kali menang dalam tiga pertandingan uji coba menunjukkan bahwa anak asuh Sartono Anwar memang belum padu dalam hal permainan. Ketidakstabilan Madiun Putra tentunya membuat Persebaya memiliki peluang untuk mengalahkan tim berjuluk Blue Force tersebut.

Sementara itu, bekal tiga uji coba terakhir tak terkalahkan pastinya akan membuat pemain-pemain Persebaya semakin percaya diri. Dalam beberapa latihan, coach Iwan Setiawan menyatakan bahwa progress permainan anak asuhnya semakin meningkat. Ini artinya, Abdul Azis dkk. sudah mampu menunjukkan pola permainan sesuai dengan keinginan coach Iwan.

Di laga nanti, coach Iwan tetap akan menerapkan skema permainan umpan-umpan pendek disertai serangan balik cepat yang sudah menjadi identitas permainan Persebaya. Saat menghadapi klub internal Al Rayyan dan Indonesia Muda dimana Persebaya menang dengan skor 6-0, skema serangan Persebaya memang terlihat cair dengan mengandalkan kedua sayap. Kecepatan yang dimiliki Oktavianus Fernando, Irfan Jaya dan Rendi Irwan adalah senjata utama Green Force dalam membongkar pertahanan Madiun Putra.

Iklan

Namun satu hal yang perlu diwaspadai Persebaya adalah keberadaan coach Sartono Anwar yang berada di bangku pelatih Madiun Putra. Pelatih kawakan tersebut dikenal sebagai pelatih tactical yang punya kekayaan strategi untuk timnya. Dengan jam terbang melatih yang tinggi, tentunya Sartono memiliki jurus ampuh untuk meredam agresivitas Bajul Ijo di kandangnya sendiri.

Handicap lain yang bisa merusak konsentrasi Persebaya saat menjamu Madiun Putra adalah perasaan nervous yang masih hinggap pada para pemain saat tampil di kandang. Apalagi, laga malam nanti merupakan laga comeback Persebaya ke kompetisi resmi setelah sekian lama tidak menikmati pertandingan liga. Saat laga Homecoming Game melawan PSIS bulan lalu, yang juga merupakan laga comeback Persebaya ke Stadion Gelora Bung Tomo, para pemain terlihat sedikit gugup ketika tampil di depan puluhan ribu penonton yang memadati tribun. Hasilnya, permainan Persebaya nyaris tidak berkembang sepanjang pertandingan.

Dengan coach Iwan yang terus menerus membiasakan para pemainnya untuk merasakan atmosfer pertandingan yang sesungguhnya, maka perasaan nervous dan gugup harus dibuang jauh-jauh. Ditambah dengan dukungan penuh Bonek, maka tidak ada alasan untuk menyia-nyiakan pertandingan pertama di kandang. Sebuah kemenangan meyakinkan di kandang sendiri pastinya menjadi sebuah awal yang bagus untuk menyambut laga-laga selanjutnya. (rvn)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display