Ini Yang Dilakukan Panpel Agar Penonton Nyaman di GBT

Wisnu Sakti Buana, Ketua Panpel rup C. Foto: Ramadhan Dwiki/EJ
Iklan

EJ – Persiapan Gelora Bung Tomo (GBT) untuk gelaran Piala Presiden 2018 telah rampung dikerjakan. Evaluasi panpel secara menyeluruh dari pertandingan terakhir Persebaya vs PSS Sleman kemarin sudah dilakukan.

Seperti yang kita ketahui sebelumnya, sempat terjadi salah paham saat Celebration Game. Lahan parkir yang semula telah disetujui untuk dipergunakan tiba-tiba ditutup total sehingga mengakibatkan kemacetan dan menutup jalur akses masuk ke dalam area GBT. Akibatnya Bonek tertahan di jalan karena jumlah kendaraan yang banyak menumpuk menutup jalur akses masuk.

“Lahan parkir tiba-tiba ditutup sehingga menutup jalur masuk, sepeda motor gak bisa parkir dan mobil menumpuk di jalanan. Tapi sekarang sudah siap semua untuk besok,” kata Wisnu Sakti Buana, Ketua Panpel Grup C Piala Presiden 2018.

BACA:  Lawan Mantan Tim, Rishadi Fauzi Anggap Layaknya Final

Untuk mengantisipasi hal itu, rekayasa lalu lintas juga sudah disusun oleh pihak Kepolisian beserta Dishub Kota Surabaya. Diharapkan, Bonek bisa dengan mudah melalui akses jalanan menuju maupun kembali pulang ke stadion GBT dengan nyaman.

Iklan

Semua penjual dan pedagang asongan pun sudah didata sampai kemarin (16/1) malam dan ditempatkan di dalam barikade stadion. Sehingga untuk penonton yang ingin membeli minuman atau makanan sudah tidak jauh-jauh lagi.

Air untuk semua toilet juga sudah diisi penuh tandonnya. Pihak panpel juga sudah bekerjasama dengan PDAM sekitar. Masjid juga sudah siap digunakan, musholla juga sudah disediakan di dalam tribun stadion Fans dan Super Fans.

BACA:  Persebaya vs PS TNI: Menguji Level Permainan

Di luar juga akan dipasang layar screen lebar, jadi untuk Bonek yang tidak bisa masuk karena tidak memiliki tiket bisa tetap mendukung Persebaya dengan menonton diluar.

Sebanyak 2.222 personil yang dikerahkan untuk pertandingan besok. Petugas Kepolisian dari Polrestabes, Pasukan TNI, Satpol PP, Linmas termasuk skuat klub Internal Persebaya sebagai anak gawang. Semua dikerahkan agar semua pihak ikut menjaga sehingga Surabaya bisa jadi tuan rumah yang baik. (rd)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display