Ini bukan euforia juara. Ini hanya euforia sekumpulan suporter yang mengharapkan tim kebanggaannya kembali berjaya seperti dahulu kala. Datang tanpa paksaan, mereka datang suka rela karena mereka sangat merindukan tim kebanggaan yang tidak akan pernah tergantikan.
Bagaimana mereka tidak merindu, hampir 6 tahun tim kebanggaan mereka dipaksa MATI oleh mafia. Akhir pekan tanpa hiburan yang mereka sukai, merasa iri ketika para suporter lain dengan semangatnya datang ke stadion untuk mendukung kebanggaan. Mereka melakukan segala cara untuk membebaskan tim kebanggaan dari jeruji mafia. Semua itu mereka lakukan hanya untuk mempertahankan SEJARAH yang melegenda.
30 juni 2016, sidang terakhir bagi tim kebanggaan Persebaya. Mereka selalu berharap dan berdoa agar semua kesakitan selama ini cepat berakhir. Memang Tuhan itu adil. Tuhan selalu bersama orang-orang yang benar, atas izin-Nya lah tim kebanggaan mereka terbebas dari jeruji mafia. Tetapi, ini bukan akhir dari segalanya. Karena masih banyak yang harus diperjuangkan.
Long life Persebaya Surabaya!
Persebaya kami datang mendukungmu. Selamanya!
