EJ – Laga di Stadion PTIK Jakarta, Juli lalu akan selalu dikenang oleh Andri Muliadi. Bek tangguh Persebaya asal Aceh tersebut mengalami peristiwa yang sangat dramatis.
Saat itu, Persebaya sedang bertanding menghadapi Bhayangkara FC dalam Liga 1 putaran pertama. Dalam perebutan bola di udara dengan pemain lawan, Andri jatuh dengan posisi telentang dan kepala secara keras membentur tanah. Andri sempat bergerak sebentar sebelum tergeletak dengan bola mata hanya terlihat putih. Tim dokter langsung masuk dan melakukan penanganan cedera.
Andri mengalami cedera kepala dan tulang leher yang mengakibatkan harus absen membela Persebaya selama hampir dua bulan. Andri sempat memakai pelindung leher saat pemulihan cedera.
Setelah sembuh dari cedera, ia tidak langsung dipercaya sebagai starter. Tempatnya digantikan OK John yang berduet dengan Otavio Dutra. Namun dalam dua laga terakhir di mana OK John harus absen, Djadjang Nurdjaman mempercayai Andri untuk menjadi starter. Andri pun menjawab kepercayaan itu dengan baik.
Di laga Persebaya menghadapi Persib dan Madura United penampilan Andri sangat bagus dan konsisten. Duetnya dengan Dutra membuat gawang Miswar Saputra tidak banyak kebobolan.
Ditemui di mixed zone seusai laga tadi malam Kamis (25/10) Andri mengaku bersyukur dengan dukungan dan doa dari semua tim dan Bonek sehingga dia bisa kembali bermain bagus.
“Syukur Alhamdulillah, bisa bermain maksimal. Dukungan dari teman-teman dan Bonek selama cedera membuat saya kuat. Terima kasih kepada semua. Semua saling dukung,” kata pemain yang sudah memperkuat Persebaya sejak Liga 2 ini.
Selain itu Andri berharap agar Persebaya menjauhi zona degradasi dan bisa berjuang menuju papan atas. Selain itu Andri juga berpesan kepada Bonek untuk tetap semangat mendukung Persebaya.
“Semoga Bonek semakin semangat mendukung Persebaya. Kami para pemain akan lebih semangat lagi di lapangan. Ayo penuhkan lagi stadion,” pungkas Andri.
Laga selanjutnya, Persebaya akan menghadapi Persipura di Stadion Mandala, Jayapura. Dengan grafik penampilannya yang semakin meningkat, kemungkinan besar Djanur akan tetap mempercaya Andri di belakang. (bim)
