EJ – Persebaya Surabaya terus mematangkan skema baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2019. Terakhir, Green Force berhasil meraih kemenangan telak 8-0 dalam ujicoba melawan Putra Tresna di Stadion Gelora Samudra Kuta, Bali (2/5/2019).
Ujicoba tersebut diselenggarakan dengan format 3×30 menit. Masing-masing gol Persebaya dicetak oleh Osvaldo Haay (3 gol), Elisa Basna, Oktafianus Fernando, Rendi Irwan, Amido Balde dan Irfan Jaya.
Meski mampu menang telak, pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman masih belum puas. Beberapa kelemahan masih ditunjukkan para pemain ketika mencoba skema baru.
“Selama di sini (Bali) kami coba formasi lain dalam latihan. Sekarang (Kamis, red) kami uji cobakan. Detailnya tidak bisa saya sampaikan ke media, tapi yang pasti masih ada kekurangan disana sini dan itu jadi PR buat tim pelatih,” kata pelatih yang akrab disapa Djanur itu.
Salah satu kelemahan yang tampak dalam uji coba adalah masalah penyelesaian akhir. Para pemain masih beberapa kali membuang peluang yang dimiliki.
“Masih belum sempurna. Meskipun menang dari tim Liga 3 dengan cukup telak bukan berarti kami bagus. Masih banyak kekurangan karena masih banyak peluang yang terbuang,” ungkap pelatih asal Majalengka, Jawa Barat itu.
Meski begitu, Persebaya masih memiliki waktu sekitar dua pekan untuk mematangkan skema baru tersebut. Nantinya, skema baru itu bakal digunakan sebagai alternatif formasi utama 4-3-3 atau 4-2-3-1 yang sebelumnya digunakan.
“Kami persiapkan untuk Liga 1, karena kompetisi cukup panjang jadi kami persiapkan itu (beberapa skema, red),” ucap Djanur.
Uji coba melawan Putra Tresna itu sekaligus menjadi penutup rangkaian pemusatan latihan Persebaya di Bali sejak 28 April 2019 lalu. Rencananya tim akan kembali ke Surabaya hari Jumat (3/4/2019). (riz)
