EJ – Persebaya harus mengakui keunggulan PSM dalam lanjutan Liga 1 2019 pekan ke-9. Di balik kekalahan itu, ada dua rekor yang terhenti di laga yang berakhir dengan skor 2-1 untuk tuan rumah. Apa saja?
- Rekor Persebaya tak pernah cetak gol di Stadion Mattoangin Sejak 2004
Persebaya terakhir mencetak gol ke gawang PSM di Stadion Mattoangin terjadi pada Liga Indonesia musim 2004. Saat itu, Persebaya kalah 1-3 di laga yang digelar pada 29 September 2004. Rekor itu bertahan hingga 15 tahun. Pemain asal Bantaeng Sulawesi Selatan, Irfan Jaya, yang akhirnya memutus rekor tersebut. Sayang gol Irfan tidak mampu menyelamatkan Persebaya dari kekalahan.
“Ternyata sudah lama Persebaya tidak pernah menang, cetak gol terakhir pun pada 2004. Saya pikir saat bisa balas mencetak gol, kami bisa menang. Mungkin hal-hal seperti ini ada di sepak bola. Susah menang, susah cetak gol. Tapi tadi kami sudah memulai bisa cetak gol. Lumayan. Tapi tetap saja kita kalah. Itu sangat disayangkan,” ujar pelatih Djadjang Nurdjaman menanggapi gol Persebaya.
- Rekor Persebaya tak pernah kalah jika Irfan Jaya cetak gol
Sejak membela Persebaya di Liga 2 2017, Irfan Jaya menciptakan sebuah rekor unik. Persebaya tidak pernah kalah saat Irfan mencetak gol. Gol Irfan di menit 41 sempat memunculkan asa jika Persebaya akan mendapatkan poin. Sayangnya, gol sundulan dari Ferdinand Sinaga di menit 68 memupuskan harapan tersebut. Sekaligus menghentikan rekor yang diciptakan Irfan.
“Saya dan teman-teman telah berjuang tapi PSM bermain sangat bagus. Apapun hasilnya tetap kita syukuri. Saya ucapkan selamat untuk PSM atas kemenangan,” ucap Irfan. (iwe)
