Zainal Ahmad Thayib, Sang Kuda Hitam dari Ende Meninggal Dunia

Zainal Ahmad Thayib (sebelah kiri kiper) saat masih perkuat Persebaya.
Iklan

EJ – Berita duka kembali datang di awal tahun 2020 ini. Salah satu pemain legenda Persebaya Surabaya, Zainal Ahmad Thayib telah meninggal dunia di Rumah Sakit Mitra Waru, Sidoarjo, Minggu (12/4/2020).

Kabar berpulangnya Zainal Ahmad Thayib atau dahulu dijuluki sebagai Kuda Hitam dari Ende di dapat dari anaknya Kevin Ibrahim melalui akun sosial medianya. Sang Kuda Hitam dari Ende itu meninggal pada usia 75 tahun karena sakit jantung.

Zainal Ahmad Thayib, pria kelahiran Ende 9 April 1955 itu membela Persebaya, salah satunya pada era kompetisi Perserikatan Divisi Utama tahun 1985. Saat itu Zainal Ahmad Thayib berhasil mencetak gol pada beberapa pertandingan, antara lain melawan PSIS Semarang, Persema Malang, PSM Makassar (d/h PSM Ujung Pandang) di babak pertama Wilayah Timur dan mencetak satu gol ke gawang PSMS Medan di Babak Enam Besar. Namun, sayangnya ia hanya berhasil membawa Persebaya Lolos ke babak 6 Besar saja. Dimana pada akhir kompetisi Perserikatan Divisi Utama tahun 1985, PSMS Medan berhasil menjuarainya.

BACA:  Anaknya Bela Persebaya U-13, Ini Komentar Jacksen
Zainal Ahmad Thayib.

Setelah pensiun dari dunia sepakbola, Zainal sempat bekerja sebagai pegawai di PT Pelindo III. Selain itu, ia juga aktif melatih tim Pelindo 3 Surabaya.

“Mohon doanya dan jangan pernah melupakan sejarah yang ada,” ujar Kevin Ibrahim.

Semoga dosa-dosa almarhum dimaafkan selama hidup, diterima segala amal baiknya dan diberikan tempat terbaik disisi Allah SWT. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan. (asy)

Iklan

No posts to display