EJ – Salah satu negara tetangga Indonesia, Vietnam akan menggulirkan liganya pada 5 Juni mendatang. Hal tersebut dikarenakan kondisi Vietnam yang telah membaik dari pandemi Covid-19. Saat ini V-League (Liga Vietnam) sudah berjalan selama dua pekan dengan Ho Chi Minh City sebagai pemuncak klasemen sementara dengan torehan enam poin.
Hanya saja, ada yang berbeda dari format kompetisi V-League musim ini. Jika biasanya kompetisi yang berjumlah 14 tim akan memainkan 26 pertandingan, musim ini hanya akan memainkan satu putaran atau sebanyak 13 pertandingan saja. Kemudian delapan tim teratas akan masuk ke fase berikutnya memperebutkan gelar juara. Sedangkan enam tim sisanya akan bertarung untuk lolos dari zona degradasi.
“Berdasarkan waktu saat ini, liga akan mulai dari Juni dan berakhir pada 31 Oktober 2020. Ini adalah format yang VFF dan VPF telah usulkan dan disetujui oleh anggota Dewan Eksekutif,” ujar Sekjen VFF, Le Hoai Anh, seperti dikutip dari halaman resmi AFF.
“Itu adalah formula khusus pada situasi khusus, dan kita harus menerimanya. Beberapa negara harus menghentikan liganya dan kami berharap perubahan format ini dapat mempertahankan level kompetitif dari V-League,” imbuhnya.
Selain itu, format baru ini juga menguntungkan bagi timnas Vientam untuk persiapan kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala AFF 2020.
Sementara itu beberapa waktu yang lalu pelatih Bali United Teco Cugurra juga mengusulkan format yang serupa untuk kelanjutan Liga 1 2020. (mni)
