EJ – Gerakan kemanusiaan Bonek Wani Lawan Covid terus mendapat dukungan secara luas. Setelah Kodam V Brawijaya dan Polrestabes Surabaya, menyusul dukungan dari Universitas Muhammadiyah Surabaya atau UM Surabaya.
Datang langsung ke kantor Persebaya Kamis (23/7) diterima oleh perwakilan menejemen Persebaya dan bonek. Melalui Rektornya Dr.dr. Sukadiono MM menyumbangkan masker dan face shield untuk dibagikan ke masyarakat. Dikutip dari Persebaya.id Sukadiono mengatakan bahwa lembaga yang dipimpinnya juga berperan aktif dalam upaya pencegahan Covid 19. Mereka membentuk Muhammadiyah Covid 19 Command Center. Sebanyak 10 ribu masker, 250 face shield dan 50 hazmat diharapkan bisa menjadi buah tangan untuk masyarakat, saat Bonek melakukan edukasi.
”Apa yang dilakukan Bonek ini sama dengan semangat yang dimiliki Muhammadiyah. Mereka aktif dalam pencegahan pandemi Covid-19 di Surabaya Raya ini. Saya salut dengan ketulusan dan keikhlasan rekan-rekan Bonek,” kata Sukadiono memberi apresiasi kepada bonek.
Pada hari yang sama bonek mengeluarkan sikap tegas terkait aksinya. Pada intinya dalam pernyataan sikap keempat tribun menyatakan bahwa gerakan ini murni kemanusiaan. Tidak ada hubungannya dengan keberlangsungan Liga 1 dan tidak mendukung liga berlanjut. Karena keselamatan manusia jauh lebih penting dari menggelar kompetisi sepanjang musim.(bim)