EJ – Persebaya gagal membawa pulang poin tandang setelah menyerah kalah atas tuan rumah Bhayangkara FC. Ini menjadi kekalahan keduanya dalam tiga laga awal Liga 1 2022/2023.
Dari hasil kekalahan laga tadi malam (7/8) di stadion Wibawa Mukti Cikarang, Aji Santoso seusai laga pada konperensi pers mengatakan sangat menyayangkan bisa kebobolan lewat skema tendangan bebas tersebut.
“Kami bermain bagus 90 menit, akan sia-sia kita kebobolan dari bola mati,” kata Aji pelatih Persebaya.
Menurutnya antisipasi untuk tidak melakukan pelanggaran di daerah sendiri yang tidak perlu sudah diingatkan. Tetapi pada babak kedua para pemain lupa.
“Sangat disayangkan pada babak kedua lupa sehingga melakukan kesalahan tidak perlu,”tambah Aji.
Absennya Silvio Junior pada posisi striker juga diakui Aji sebagai salah satu kendala pada posisi depan.
“Tidak ada Silvio ketajaman kami berkurang, kita tidak ada striker, babak kedua pake false nine, supaya Sho bisa berkembang,” terang Aji tentang striker dan taktiknya pada babak kedua.
Kompetisi masih cukup panjang baru pekan ketiga dari rencana 34 laga. Aji berharap Silvio Junior bisa dimainkan saat menghadapi Madura United.
“Mudah-mudahan lawan Madura United Silvio bisa main. Secara permainan kami mendominasi. Masih ada 32 laga lagi,”pungkas Aji.
