EJ – Apresiasi Persebaya terhadap pemain lokalnya patut kita banggakan. Sebab Persebaya salah satu dari beberapa klub yang memang memanfaatkan pemain muda untuk bisa bergabung bersama skuatnya. Tidak tanggung-tanggung, sebanyak 80 pemain sudah dijaring serta diseleksi untuk bisa masuk kedalam skuat Persebaya Senior maupun Persebaya U-19.
“Kami pingin mencoba semua pemain, mematangkan tim, mencari talenta terbaik juga,” jelas manajer Persebaya, Chairul Basalamah, saat konferensi pers pra pertandingan di rumah dinas Wawali Surabaya, Rabu (17/1).
Dalam rangka persiapan Liga 1 2018 mendatang, tim Bajol Ijo masih akan terus berbenah guna memikirkan apakah masih perlu menambah pemain lagi atau sudah tidak akan menambah pemain lagi.
Target Persebaya saat ini hanya menatap kompetisi resmi Liga 1 musim ini. Persebaya hanya menggunakan turnamen Piala Presiden 2018 sebagai ajang pemanasan tim. Terbukti dari 29 pemain yang didaftarkan, 6 diantaranya masih berstatus sebagai pemain magang. Chairul mengungkapkan Persebaya tidak akan terburu-buru untuk menambah pemain untuk Liga 1.
“Kami tidak akan terburu-buru, semua kami lakukan secara bertahap. Yang paling penting memberikan kesempatan talenta muda,” lanjut, Abud sapaan akrab Chairul.
Pemain magang nantinya akan difokuskan untuk Persebaya U-19 yang dilatih oleh Bejo Sugiantoro. Tapi semua pemain muda dimasukkan dalam skuat Piala Presiden agar pemain merasakan atmosfer yang sesungguhnya.
“Status pemain yang masih magang akan kita fokuskan di U-19 sama Mas Bejo. Tapi tidak menutup kemungkinan jika dibutuhkan Alfredo,” jelas ayah 2 anak ini.
Kick-off Liga 1 sendiri sejatinya juga belum ada kejelasan, bagaimanapun tim harus menjaga peek performance agar tidak jatuh saat kompetisi sebenarnya. (rd)
