Petang nanti, Persebaya bakal ditantang oleh tamunya, Madura United. Pertandingan ini memiliki makna yang berbeda bagi kedua kesebelasan. Bagi Madura United, meraih angka penting untuk menjaga asa mereka menuju papan atas. Sedang bagi Persebaya Surabaya, angka penuh merupakan sebuah keniscayaan bila ingin bertahan di kompetisi Liga 1.
Madura United dengan pelatihnya Gomes de Oliviera sudah pasti bakal memaksimalkan sumber daya pemain yang ada. Fabiano Beltrame bakal menjadi momok saat mengambil eksekusi bola-bola mati. Sedang visi Slamet Nur Cahyo bisa menjadi petaka tersendiri bagi lini belakang Tim Bajul Ijo.
Sedangkan Green Force masih harus kehilangan top skor sementara mereka, David da Silva. Tapi ini tampaknya sudah disiasati dengan baik oleh Pelatih Djajang Nurjaman dengan mengembangkan skema false nine yang pada pertandingan terakhir melawan Persib Bandung diisi oleh Osvaldo Haay. Beruntung Fandry Imbiri dan OK John bisa kembali bermain dari skorsing. Sedangkan Irfan Jaya dalam kondisi on fire.
Bagi Persebaya mewaspadai faktor-faktor non teknis ketika bermain di kandang sendiri itu penting. Juga jangan lupa untuk mencetak gol terlebih dahulu, kendalikan pertandingan dan meminimalisir kesalahan ketika bertahan.
Bisa menang beruntun untuk pertama kalinya Rek? Isok lah yo! Wani! (dpp)
