EJ – Persebaya memperoleh hasil manis saat bermain di kandang Bali United, Stadion I Wayan Dipta. Kemenangan telak diraih Persebaya saat bertanding melawan Persib dalam partai usiran di pekan ke-26. Skor 4-1 diraih anak asuh Djadjang Nurdjaman di stadion yang terletak di Gianyar itu.
Momen manis itu melekat pada memori kapten Persebaya, Rendi Irwan. Ia berharap Persebaya mengulangi momen meski kali ini, tribun stadion dipenuhi pendukung tuan rumah.
“Semoga di Stadion I Wayan Dipta ini menjadi keberuntungan buat kita. Karena melawan Persib kemarin kita diberikan kemenangan di stadion ini. Semoga hal itu terulang kembali di Persebaya,” ucap Rendi saat mendampingi Djanur di konpers pra laga (17/11).
Menurut Rendi, pertandingan melawan Bali United tidak mudah. Pasalnya, tim berjuluk Serdadu Tridatu ini mempunyai materi pemain bagus serta pelatih yang mumpuni. Namun, Rendi memilih untuk memikirkan timnya, Persebaya. Dua hasil bagus yang diraih di Surabaya akan menjadi motivasi tersendiri.
Bagi Rendi, stadion tempat laga pekan ke-31 berlangsung ini tidak asing lagi. Saat bermain di kompetisi LPI, Persebaya kalah dari tuan rumah Bali Devata dengan skor 1-2. Salah satu gol yang dicetak tuan rumah lahir dari kaki Ilija Spasojevic, pemain asal Montenegro yang kini membela Bali United.
“Untuk 7 tahun lalu, saya memang masih ingat di sini. Di situ juga ada Spaso kalau gak salah. Dan sama halnya besok, kita akan ketemu dia,” ucap pemain bernomor punggung 12 itu.
Rendi juga akan bertemu dengan sahabatnya, M. Taufiq. Pada pertemuan pertama kedua tim musim ini di Surabaya, Rendi tidak diturunkan karena mengalami sakit. “Semua pemain harus diwaspadai termasuk teman saya sendiri, Taufiq, yang bakalan besok ketemu di lapangan. Kita berhubungan baik di luar lapangan. Mudah-mudahan besok ketemuan yang baik dan bagus buat Persebaya,” pungkasnya. (iwe)