Ogah Disebut Giant Killer, Djanur Tak Mau Sesumbar Lawan Bhayangkara FC

Latihan Persebaya di GBT. Foto: Yosia Reborn for EJ
Iklan

EJ – Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman tidak ingin pemainnya terlena setelah berhasil mengalahkan tim-tim papan atas. Pemain harus tetap fokus dan memiliki motivasi penuh melawan Bhayangkara FC (26/11).

Lima kemenangan diraih Persebaya melawan tim-tim papan atas. Persib Bandung, Madura United, Persija Jakarta, PSM Makassar dan Bali United dikalahkan dengan skor telak dalam enam pekan terakhir. Persebaya selalu menang dengan margin tiga gol melawan tim-tim papan atas tersebut.

Namun, menjelang laga melawan Bhayangkara FC yang juga menduduki papan atas di peringkat empat klasemen sementara, pelatih yang akrab disapa Djanur itu tidak ingin timnya dianggap sebagai penakluk tim-tim besar atau giant killer.

“Jangan dihembus-hembuskan Persebaya spesialis penakluk raksasa atau sebutan semacamnya saya takut berdampak negatif ke tim,” ujar Djanur ketika konferensi pers sebelum laga.

Iklan

“Saya sebagai pelatih memandang kami akan berhadapan dengan tim kuat jadi harus dihadapi dengan serius dengan motivasi yang sama, bahkan kami harus lebih termotivasi jangan sampai meremehkan,” lanjut mantan pelatih Persib Bandung dan PSMS Medan itu.

Djanur juga tidak ingin konsentrasi pemainnya terganggu dengan hal-hal non-teknis di luar lapangan. “Apalagi kalau mengikuti emosional Bonek ada hal-hal tanda petik dengan Bhayangkara ini, artinya saya berharap motivasi pemain lebih dari yang sudah kami berikan melawan tim papan atas lain,” tandas Djanur

Menyisakan tiga laga sisa, Bhayangkara FC merupakan tim papan atas terakhir yang akan dihadapi Persebaya. Setelah melawan Bhayangkara FC, Persebaya akan bertandang ke markas PSMS Medan di Stadion Teladan, Medan (1/12) dan bermain di kandang sendiri di laga pamungkas melawan PSIS Semarang (8/12). (riz)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display