EJ – Kantor Persebaya Surabaya kedatangan tamu istimewa tadi malam (31/8). Direktur Utama LIB Ahmad Hadian Lukita dan Direktur Operasional Sudjarno menemui perwakilan manajemen Persebaya.
Dikutip dari laman resmi klub Persebaya.id pertemuan berlangsung sekitar dua jam. Salah satu pembahasannya adalah tentang protokol kesehatan yang selama ini menjadi pertanyaan Persebaya.
Seusai pertemuan manajer Persebaya Candra Wahyudi mengungkapkan, banyak hal dibahas dalam pertemuan tersebut.
“Kita berdiskusi dengan direksi LIB, yang jadi bahasan utama sebenarnya tentang concern kami terhadap protokol kesehatan yang dijalankan ketika liga bergulir. Dan tadi ada beberapa paparan yang lebih maju daripada pertemuan sebelumnya,” ungkap Candra.
Sebagai perwakilan menejemen dalam pertemuan tersebut Candra juga menyampaikan beberapa usulan kepada top menejemen LIB. Candra mendesak agar protokol kesehatan segera disepakati dan disampaikan secepatnya kepada semua klub. Sampai saat ini memang belum ada panduan khusus terkait protokol kesehatan dari LIB.
“Dari awal kita concern agar protokol lebih diperjelas dan dipercepat untuk disampaikan ke klub, karena memang belum ada panduan soal protokol kesehatan. Makanya kalau kita lihat sekarang masing-masing klub menjalankan standar masing yang berbeda-beda,”tambahnya.
Dengan keseragaman standar protokol ini akan menjadi sangat penting saat kompetisi nanti bergulir.
Pada pihak LIB sendiri menurut Direktur Utama LIB Ahmad Hadian Lukita menjelaskan pihaknya bisa memahami sikap Persebaya. Beberapa masukan Persebaya juga dianggap sangat diperlukan untuk menyempurnakan protokol kesehatan.
“Dengan Persebaya kita berdiskusi banyak, tentunya yang paling penting soal protokol kesehatan. Ada banyak juga masukan dari Persebaya yang tentu sangat berguna saat nanti liga berlangsung,” jelas Hadian.
Dari pertemuan semalam belum ada statemen yang menyebutkan tentang dimana kandang Persebaya jika nanti mengikuti kompetisi.
