Iklan
EJ – Hingga kini, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) sebagai pengelola GBT mengaku jika rumput stadion masih dilakukan pembenahan. Rumput rusak usai dipakai Persebaya saat Anniversary Game melawan Persik (17/6).
Kadispora Surabaya Afghani Wardhana kepada Jawa Pos menuding aksi bakar flare dan banyaknya penonton yang merangsek ke lapangan usai pertandingan menyebabkan rumput rusak.
Afghani belum bisa memastikan apakah GBT sudah bisa digunakan untuk pertandingan Persebaya selanjutnya.
“Bisa tidaknya (Gelora Bung Tomo) digunakan untuk pertandingan Persebaya selanjutnya akan kami pastikan Senin (3/7). Kalau perbaikan bisa selesai sebelum hari H, silakan gunakan stadion itu,” pungkas Afghani. (iwe)
Iklan
Iklan