The post Uji Lampu Stadion GBT Sudah Capai 2.850 Lux appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>Salah satunya adalah melakukan uji kelayakan lampu di stadion utama, Kamis (21/1) malam. Pejabat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP-CKTR) bersama tim ahli dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memantau uji kelayakan lampu sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh Federation of International Football Association (FIFA).
Satu persatu titik yang sudah diberi tanda diuji kelayakannya melalui alat bernama Lux Meter. Mulai dari depan pintu gate 2 hingga berjalan mengelilingi lapangan.
Tim Ahli dari ITS, Samsul Anam mengatakan, sebenarnya pada tanggal 24 Desember tahun lalu sudah dilakukan pengecekan yang pertama kali setelah lampu secara resmi terpasang.
Sedangkan pengukuran kali ini dilakukan untuk mengecek kembali apakah pencahayaan stadion sudah sesuai dengan standar yang ditentukan.
“Tanggal 24 Desember lalu sudah dilakukan pengecekan. Tetapi kita sekarang mengecek kembali kebetulan pada saat itu ada sedikit penambahan. Dan ini sekarang sudah clear,” kata Samsul Anam di sela-sela uji kelayakan.
Samsul menjelaskan, metode yang digunakan dalam pengujian ini menggunakan sampling. Caranya dengan membagi lapangan menjadi 96 titik lokasi. Dari puluhan titik itu dilakukan pengujian dengan alat dan menghasilkan sekitar 2.850 lux.
Hasil pengamatannya Samsul menyatakan, pencahayaan stadion GBT ini sudah melebihi kapastitas yang ditentukan oleh FIFA yaitu 2 ribu lux. Sementara Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sendiri sudah memberi target khusus yakni 2.400 lux.
“Artinya sudah lebih tinggi lagi ya. Karena saat bulan Desember saja 2.700 lux, setelah ada penambahan dan sedikit revisi sekarang sudah mencapai 2.850 lux,” jelasnya.
Samsul menambahkan Pemkot Surabaya memberi standar yang lebih tinggi lantaran karena lambat laun lampu akan mengalami peredupan. Namun, Samsul menjamin jika pelaksanaan Piala Dunia U-20 berlangsung pada tahun 2023 mendatang maka pencahayaan stadion masih sesuai dengan standar yang ditentukan oleh FIFA.
“Kita sudah hitung ketika mengalami peredupan pun masih akan sesuai dengan standar. Perkiraan turunnya pun menjadi 2.400 lux. Kalau untuk perawatannya tidak terlalu sulit. Karena lampu yang digunakan LED sudah anti cuaca, debu, binatang. Saat hujan pun sudah amann,” papar Samsul.
Sementara Staf Bidang Bangunan DPRKP-CKTR, Loli Syahruli menambahkan, periode pengecekan akan dilakukan secara berkala untuk memastikan kondisi lampu baik-baik saja.
Terutama menjaga lensa lampu agar tetap bersih, sehingga ketika pelaksanaan U-20 nanti, meski masih ada penurunan tetapi masih sesuai dengan standar FIFA.
“Kita siapkan betul GBT ini adalah sebuah stadion dengan kemampuan internasional untuk kita menerima tamu-tamu. Kita juga perhatikan pencahayaannya tidak hanya dalam stadion tetapi seluruh ruangan,” pungkasnya.
The post Uji Lampu Stadion GBT Sudah Capai 2.850 Lux appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>The post 45.280 Kursi Dari Datra Internusa Untuk Stadion Gelora Bung Tomo appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>Stadion Gelora Bung Tomo merupakan stadion yang dipilih untuk menjadi salah satu dari enam penyelenggara Piala Dunia U-20 FIFA 2021. Tribun stadion ini akan dipasang kursi dengan performa tinggi dan memiliki pola gradasi kuning dan hijau yang merupakan warna dasar kesebelasan Persebaya.
Datra Internusa akan memasang total 45.280 kursi yang terdiri dari 40.112 kursi regular dan 5.168 kursi VIP, VVIP, Media dan Pendamping Difabel. Pada kursi regular akan diisi dengan kursi Diamond dengan tipe Monoblock.
Sedangkan untuk VIP dan Pendamping Difabel akan dipasang kursi Diamond dengan tipe Flip-up. Flip-up adalah kursi yang menggunakan sistem gravitasi agar dapat terlipat secara otomatis sehingga memberikan keamanan dan kenyamanan saat orang sedang berjalan.
Pada area media, Datra mempersiapkan kursi Hilo dengan meja lipat untuk kemudahan menulis bagi pers. Untuk kursi VVIP, Datra menyediakan kursi yang kokoh dan sangat nyaman serta dilapisi dengan kulit sintetis yang mewah, yakni kursi Horit dan Ferco Sentul.
Kursi Ferco Sentul merupakan produk dari Ferco yang telah diproduksi secara lokal dan didistribusi secara eksklusif oleh Datra Internusa.
“Seluruh jenis kursi yang kami pasang di Stadion Gelora Bung Tomo telah teruji kualitasnya, mulai dari ketahanan terhadap api, sinar UV, dan vandalisme, serta memiliki bentuk yang ergonomis,” dalam wawancara dengan Tim Humas Datra Internusa melalui email.
Mereka juga menambahkan bahwa pengadaan dan pemasangan kursi di Stadion Gelora Bung Tomo direncanakan selesai di akhir bulan November 2020.
Datra Internusa untuk Masa Depan Pembangunan di Indonesia
Datra Internusa merupakan perusahaan konstruksi ruang publik, sarana prasarana olahraga, renovasi stadion, dan seating systems dengan tenaga profesional dan talent yang berkompetensi. Dengan proses kerja berbasis teknologi, Datra berkomitmen mewujudkan keinginan dan kebutuhan klien secara profesional dengan menjaga kualitas bertaraf internasional dan kredibilitas perusahaan melalui sertifikat ISO yang telah terpenuhi.
Datra mendukung client sebagai main kontraktor atau spesialis subkontraktor dan telah dipercaya untuk ikut serta dalam proyek-proyek kaliber tinggi di Indonesia seperti Renovasi Komplek Stadion Gelora Bung Karno untuk Asian Games 2018, Komplek Stadion Papua Bangkit untuk PON 2021, Stadion Manahan Solo dan Stadion Gelora Bung Tomo untuk Piala Dunia U-20 2021 dan ribuan proyek lainnya.
View this post on Instagram
The post 45.280 Kursi Dari Datra Internusa Untuk Stadion Gelora Bung Tomo appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>The post Kursi Kuning Dan Hijau Sudah Mulai Terpasang Di GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>Hari ini Sabtu (29/8) Emosi Jiwaku berkesempatan melihat dari dekat stadion yang terletak di Pakal Benowo Surabaya Barat. Hampir seluruh stadion baik sisi luar maupun dalam penuh dengan para pekerja yang bekerja sesuai bagian masing-masing.
Pengelupasan rumput sudah selesai. Rumput lama sebagian masih ditumpuk di sisi timur pinggir lapangan. Sebagian lain ditanam lagi di belakang stadion pintu 13 dan 14.
Di tengah lapangan para pekerja meratakan tanah dan sebagian memberi lubang memanjang pada tengah lapangan. Terlihat ada juga petugas memasang lampu untuk pengerjaan malam hari.
Stadion GBT ini rencananya akan dipasang kursi sebanyak 45 ribu dengan rincian 40 ribu tribun ekonomi dan 5 ribu tribun VIP. Kapasitas ini turun 5 ribu dari sebelum dipasang single seat.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya Eri Cahyadi memastikan berbagai perbaikan GBT terus dikebut dan hampir semuanya dikerjakan secara paralel. Beberapa perbaikan itu adalah pengupasang rumput GBT, pemasangan lampu, perbaikan ruangan, hingga pemasangan single seat di tribun penonton.
“Untuk pemasangan single seat, sudah mulai kami pasang sejak beberapa hari lalu, tepatnya mulai tanggal 14 Agustus 2020 lalu. Proses pemasangan ini diperkirakan selesai dalam 2 bulan ini,” kata Eri Cahyadi Sabtu (21/8) dikutip dari laman resmi pemerintah kota Surabaya.go.id.
Menurut Eri, single seat ini datangnya bertahap setiap minggunya. Pemasangannya pun dibuat kombinasi warna, karena warnanya ada empat, yaitu hijau, kuning, putih dan abu-abu.
“Total single seatnya itu 45 ribu, 40 ribu untuk regular dan 5 ribunya untuk VIP,” kata Eri.
Dari pantauan di lapangan tadi terlihat sisi Barat Laut dan Timur Laut sudah terpasang kursi. Dua warna sudah terpasang yakni hijau dan kuning sesuai gradasi yang direncanakan. Jarak antar kursi depan dan belakangnya cukup lebar sehingga mempunyai ruang lebih untuk berjalan.
Yang terbaru, Eri memastikan bahwa Pemkot Surabaya akan melakukan penandatanganan kontrak untuk menggarap tiga lapangan latihan yang ada di sisi utara Stadion GBT. Rencananya, kontrak itu akan dilakukan pada awal bulan depan.
“Nah,yang akan dilakukan penandatanganan kontrak itu adalah pengerjaan konstruksi lapangan dan bangunannya, jadi semuanya terus dikebut dan dikerjakan secara paralel supaya lebih cepat selesai semuanya,”pungkasnya.(bim)
The post Kursi Kuning Dan Hijau Sudah Mulai Terpasang Di GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>The post Lampu 2.400 Lux Akan Terpasang Di Gelora Bung Tomo appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan sudah ada beberapa pekerjaan yang dilakukan di GBT, seperti akses untuk pemain, media, official dan penonton.
“Saya suruh nambahi beberapa fasilitas lain untuk melengkapi itu,” kata Wali Kota Risma saat meninjau langsung proses renovasi di GBT (29/7) dikutip dari laman resmi Pemkot Surabaya.
Di samping itu, ia juga menjelaskan bahwa saat ini GBT sedang dicat tribunnya dan lampunya akan segera dipasang. Selain itu, jalan menuju stadion GBT terus dirampungkan melalui beberapa akses. “Bahkan, akses dari TPA ke stadion juga sudah tembus,” kata dia.
Untuk lampu yang akan dipasang nanti sesuai standar FIFA yakni berkekuatan 2400 Lux. Bobot total lampu yang mencapai 1,2 ton membuat pemasangan dilakukan secara sangat hati-hati.
Sementara itu, Kepala Bidang Bangunan dan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP-CKTR) Iman Krestian mengatakan memang ada beberapa proyek yang sedang dilakukan di GBT. Salah satu yang diprioritaskan adalah pengecatan tribun. “Proses pengecatan ini sudah dimulai sejak dua Minggu lalu dan perkiraan awal Agustus sudah selesai,” kata Iman.
“Kita sedang melakukan pemasangan lampu yang 2.400 Lux, sehingga bu walikota meminta kami untuk berhati-hati,” tambahnya.
Untuk pemasangan lampu ini pihak pemkot menggandeng tim dari ITS untuk mengetahui dan mengecek struktur bangunan tempat pemasangan lampu itu, dan juga mengundang kontraktor spesialis yang dulu garap proyek tersebut.
“Tujuannya supaya melakukan pengecekan terkait perhitungan-perhitungan yang mereka lakukan sebelumnya. Jadi, sekarang pemasangannya sudah berlangsung sambil dilakukan penguatan-penguatan. Karena lampunya sudah datang, akhirnya tinggal pasang, perkiraan mungkin 2 bulan selesai,” pungkasnya.(bim)
The post Lampu 2.400 Lux Akan Terpasang Di Gelora Bung Tomo appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>The post G10N dan GBT Segera Punya Rumput Baru appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>Kedua stadion tersebut juga yang diajukan oleh Persebaya ke PSSI sebagai kandang untuk kompetisi di kasta teratas Liga 1. EJ berkesempatan mewawancarai salah satu sub kontraktor yakni pihak PT Murti Cahaya Wirasaba (MCW Sports). MCW adalah kontraktor yang mengerjakan penanaman rumput di kedua stadion kebanggaan Surabaya ini.
“Sejauh ini untuk Stadion Tambaksari penanaman rumputnya sudah 40 persen dengan luasan 4.000 m2,” kata Sendra Saragih perwakilan MCW Sports kepada EJ.
Langkah selanjutnya yang dilakukan adalah menyiapkan lahan berupa media tanam yang di dalamnya ada sistem drainase. Pekerjaan penanaman rumput ini masing-masing dilakukan oleh 8 orang ditambah 1 orang sebagai petugas kontrol rumput dan 1 orang lagi mengukur elevasi saat penanawan. Totalnya 10 personil.
Sementara untuk GBT baru akan dimulai pengerjaannya. MCW Sports juga sebagai pihak yang akan melakukan penanaman dan pemasangan rumput.
“Untuk GBT kami memiliki scope of work yang sama. Yakni pengerjaan rumputnya saja. Tidak termasuk media tanam dan sistem drainase serta irigasi. Jenis rumut untuk GBT yakni Zoysia Japonica.”
Rumput Zoysia Japonica ini juga rumput yang ditemukan di Indonesia. Di Korea, Jepang, dan Cina juga terdapat rumput sejenis. Dikutip dari Kompas.com, rumput Zoysia dinilai lebih mendukung permainan karena lebih tebal sehingga dapat melindungi pemain dari cedera. Rumput ini memiliki kerapatan tajuk yang lebih tinggi dan lebih tahan kering.
”Selama ini, kami mengira tidak ada rumput Zoysia Japonica di Indonesia karena belum pernah termuat di jurnal mana pun. Rumput ini asli Asia. Selama ini diketahui ditemukan di Korea, Jepang, dan beberapa wilayah di China. Namun, ketika berjalan-jalan di lereng Merapi, saya menemukan rumput jenis ini,” kata Dr. Rahayu, ahli rumput dari Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret, Solo. (bim)
The post G10N dan GBT Segera Punya Rumput Baru appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>The post Mana di Mana Kandang Persebaya? appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>Satu banner tertulis “Piala Dunia Datang, Persebaya Terusir Di Kandang”. Sebelah kanannya ada banner kedua “Piala Dunia Sementara, Persebaya Selamanya”
Kedua banner tersebut menjelaskan bahwa Gelora Bung Tomo dan atau Gelora 10 Nopember tidak bisa dipergunakan Persebaya untuk musim 2020. Keduanya sedang dan akan dilakukan renovasi untuk persiapan jika nanti Surabaya ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Persebaya sudah berusaha mengajukan ijin pemakaian keduanya sebelum dilakukan renovasi menyeluruh. Tetapi belum ada hasil. Pun juga Sidoarjo sudah menolak untuk dijadikan kandang Persebaya. Ada kemungkinan Green Force akan memakai Stadion Batakan Balikpapan.
Selain banner tersebut lantang juga dinyanyikan lagu menggelitik. Dimulai dari tribun utara, lagu ini menggema di seluruh tribun malam itu. Lirik lagu “Anak Kambing Saya” digubah yang mengandung arti mempertanyakan kandang Persebaya musim depan. (bim)
Begini liriknya:
Mana di Mana
Kandang Persebaya
Kandang Persebaya
Ada di Surabaya
Besok Main di Mana
Besok Main di Mana
Sampai Sekarang Belum Jelas Adanya
The post Mana di Mana Kandang Persebaya? appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>The post Persebaya Tunggu Janji Pemkot Datangkan Papan Skor Digital di GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>Stadion yang masih memegang rekor tertinggi penonton di Piala Indonesia ini masih mempunyai satu kekurangan yang sangat mengganjal. Yakni belum adanya papan skor digital.
Beberapa stadion besar di Jawa Timur sudah memakai papan skor digital. Sebut saja Stadion Kanjuruhan Malang, Stadion Surajaya Lamongan, Stadion Gelora Delta Sidoarjo, dan Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan. Semua sudah memilikinya.
“Kapan ini pemkot akan memasang papan skor LED?” kata Ram Surahman, sekretaris Persebaya kemarin (19/4) di GBT saat mendampingi tim LIB.
Sebelumnya melalui Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana yang juga ketua panpel Persebaya menjanjikan dan sudah dianggarkan pemasangan dua layar elektronik di stadion tahun ini. Sampai saat ini, menurut Ram Surahman, belum ada tanda-tanda waktu realisasinya. (bim)
The post Persebaya Tunggu Janji Pemkot Datangkan Papan Skor Digital di GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>The post Verifikasi, LIB Puji Adanya Tempat Fitness di GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>Zumi Zovtan dan Sandi Anugrah didampingi Ram Surahman sekretaris Persebaya berkeliling stadion untuk melakukan pengecekan kondisi stadion.
“Selain GBT, tim LIB juga mengecek lapangan Persebaya di Karanggayam yang akan dipakai untuk Pro Elite Academy,” kata Ram mengawali pernyataannya kepada media.
Menurut Ram, ini sudah rutin dilakukan LIB setiap jelang kompetisi. Sementara Zumi Zovtan mengatakan bahwa ini dilakukan untuk memastikan kembali standar yang telah ditetapkan liga.
“Untuk lampu standarnya 800-1200 lux. Kami akan cek ulang. Kan bisa terjadi perubahan dari sebelumnya,” kata Zumi perihal lampu stadion.
Zumi menambahkan hal paling utama yang diverifikasi adalah lapangan, kamar ganti pemain dan lampu stadion. Selain itu juga dilihat fasilitas parkir ofisial, parkir kendaraan pemain, parkir kendaraan TV, dan akses jalan.
“Sejauh ini GBT sudah bagus. Bahkan ada tempat fitness di samping kamar ganti. Ini bagus dibanding stadion lain,” puji Zumi tentang stadion GBT.
Hasil dari verifikasi ini akan keluar minggu depan sebelum kompetisi dimulai. (bim)
The post Verifikasi, LIB Puji Adanya Tempat Fitness di GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>The post Pemkot Siapkan Rp 50 Miliar untuk Perbaikan GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>“Anggaran sudah ada untuk tahun ini, tinggal dicek dari usulan (dari Bonek) yang masuk disesuaikan dengan anggaran yang ada cukup atau tidak,” ujar Wisnu sesuai diskusi dengan manajemen dan Bonek, Jumat (4/1).
“Rinciannya 10 di Dispora, kalau untuk perbaikan stadion di Cipta Karya, kemarin sih total 50, kalau 10 di Dispora berarti Cipta Karya 40,” tambah pria yang juga menjabat sebagai ketua panitia pelaksana Persebaya itu.
Rencananya dana sebesar itu digunakan untuk perbaikan berbagai macam fasilitas GBT seperti toilet, musholla, lift serta lampu penerangan untuk tiap tribun dan lapangan.
Selain itu dana tersebut juga digunakan untuk pengadaan scoring board digital, bench dan lorong. “Mumpung ada libur panjang kompetisi, kami harapkan perbaikan kecil-kecil bisa selesai sebelum kompetisi,” harap Wisnu.
Sementara itu untuk perbaikan akses menuju GBT, Wisnu belum bisa menyebutkan anggaran pasti. “Nanti saya cek, kalau jalan ada di PU Bina Marga khusus stadion ada di Cipta Karya,” ungkap Wisnu.
Namun suporter tak perlu khawatir, sebab masalah akses tak akan luput dari pembenahan. “Sudah ada anggarannya, untuk (jalan) depan akan kami perlebar, lahan parkir belakang juga akan diperbaiki agar lebih layak,” kata Wisnu. (riz)
The post Pemkot Siapkan Rp 50 Miliar untuk Perbaikan GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>The post Lorong dan Bench Pemain, Fasilitas Baru GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>Sambil berjalan mengelilingi stadion dan meninjau kondisi riil tiap tribun, Wisnu menanggapi satu persatu usulan dari Bonek. Sekitar 45 menit lamanya diskusi antara Bonek, manajemen dan pemkot itu berlangsung.
“Khususnya kamar mandi dan musholla paling penting,” ujar Wisnu tentang perbaikan GBT. “Beberapa titik di masing-masing tribun juga ingin kreativitas mereka difasilitasi, juga tribun utara dan selatan butuh penerangan karena gelap,” tambahnya.
Selama ini kamar mandi, khususnya di tribun non-VIP memang dianggap kurang layak. Selain minim penerangan, ketersediaan air juga terbatas.
Scoring Board, Lorong, dan Bench Baru
Selain perbaikan kamar mandi, musholla dan lampu, pemkot juga menganggarkan scoring board digital, lorong dan bench untuk mempercantik wajah GBT.
Dua item yaitu lorong dan bench bahkan sudah nampak wujudnya ketika acara diskusi pemkot, Bonek dan manajemen kemarin.
“Lorong pemain standar, biar pemain keluar masuk aman, kalau bench selama ini dari Persebaya sendiri, kan lucu stadion sebesar ini tidak ada fasilitas bench pemain,” ungkap Wisnu.
Sinyo Devara, sebagai perwakilan Bonek mengapresiasi langkah pemkot Surabaya. “Semoga berjalan sesuai keinginan kita bersama, kami punya suatu big board yang sangat kami harapkan, selama ini dari pihak Persebaya kan memakai pihak swasta untuk billboard skor,” ucap Sinyo.
“Mungkin bisa berkelanjutan untuk tahun-tahun berikutnya,” pungkasnya. (riz)
The post Lorong dan Bench Pemain, Fasilitas Baru GBT appeared first on Emosi Jiwaku.
]]>