David da Silva Buktikan Dia Rekrutan Paling Sukses Persebaya

David da Silva. Foto: Joko Kristiono/EJ
Iklan

EJ – David Aparecido da Silva atau yang lebih biasa dipanggil David da Silva merupakan salah satu pemain Persebaya yang bersinar di tengah tidak konsisten Green Force. Saat ini, dia berhasil menjadi top skorer sementara tim dengan 11 gol di mana gol tersebut hanya berjarak tiga gol dari top skorer sementara Liga 1 Fernando Ortega Rodriguez. Torehan 11 gol tersebut juga hanya berjarak empat gol dari target awal da Silva yang menargetkan mencetak 15 gol pada musim perdananya bersama Persebaya.

11 gol yang diciptakan da Silva tersebut didapat dari 24 tembakan yang artinya setiap da Silva melakukan tembakan 45 persen akan berbuah gol bagi Persebaya.
Namun perjuangan da Silva untuk menjadi idola baru di Gelora Bung Tomo tidaklah mudah. Di awal kedatangannya banyak publik yang meragukan kapabilitasnya sebagai striker jempolan. Dari diputusnya kontrak da Silva oleh Bhanyangkara FC sebelum kompetisi dimulai, panic buying dari manajemen di akhir bursa transfer awal musim hingga tudingan bahwa dia mengalami rabun senja membuat banyak Bonek tidak yakin pemain kelahiran 12 November 1989 tersebut bakal menjadi bintang baru Persebaya.

Tudingan-tudingan tersebut perlahan ditepis oleh da Silva sendiri. Pada laga debutnya melawan Persela ia langsung mencetak gol penyelamat bagi Persebaya pada menit ke-69. Pada lawan PS Tira ia mencetak hattrick yang membuat Persebaya menang 4-1 di tandang. Pada pertandingan lawan Sriwijaya FC eks pemain Al-Khor Qatar tersebut juga membuktikan bahwa dia bisa mencetak gol di malam hari meskipun sempat gagal mengeksekusi tendangan penalti.

Hingga saat ini dari 11 gol yang telah dicetak da Silva, tujuh diantaranya dicetak di sore hari dan sisanya dicetak di malam hari. Dari 11 gol itu tersebut lima diantaranya diciptakan saat Persebaya bermain di kandang dan enam sisanya diciptakan saat Persebaya melakoni laga away.

Iklan

Kans da Silva menambah pundi-pundi golnya sangat terbuka dengan kompetisi yang masih menyisakan 14 laga dan masih ada Piala Indonesia yang masih tidak jelas kapan Persebaya akan melakoni pertandingan melawan PSBI Blitar. (mni)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display