EJ – Pemkot Surabaya telah menganggarkan dana sebesar Rp 17 Miliar untuk merenovasi fasilitas Gelora Bung Tomo (GBT), stadion kandang Persebaya. Renovasi yang akan dimulai pada 2019 telah dianggarkan dan digedok dalam APBD 2019 mendatang.
Wakil Wali Kota Surabaya sekaligus Ketua Panpel, Wisnu Sakti Buana, mengatakan akan ada banyak perbaikan yang nantinya akan membuat para penonton nyaman.
“Jalan masuk akan dilebarkan. Nanti ada dua jalur yang ada pembatasnyauntuk penonton dan kendaraan. Parkir di dalam juga dibenahi agar lebih representatif,” ujar Wisnu saat pertemuan stakeholder Persebaya di salah satu rumah makan di Surabaya, kemarin (11/12).
Wisnu menambahkan jika Pemkot akan membangun musholla di dalam stadion dan memperbaiki toilet. Selain itu, papan skor digital dan layar lebar juga akan ditempatkan di tribun.
“Masak stadion sebesar ini papan skornya masih spanduk. Nanti papan skor digital akan dipasang di tribun utara. Kalau layar lebar di tribun selatan,” tambahnya.
Politisi PDIP ini menargetkan tahun 2020 tidak ada lagi kemacetan menuju stadion. Pemkot juga akan membangun Jalur Luar Lingkar Barat (JLLB) yang akan terkoneksi dengan GBT sehingga bus besar bisa masuk ke kompleks stadion. Bau sampah yang selama ini mengganggu juga diharapkan hilang seiring dengan pembangunan hutan di sekitar GBT.
“Dua tahun lagi kita akan mempunyai stadion yang layak,” kata Wisnu.
Dalam kesempatan itu, Wisnu juga mengucapkan terima kasih kepada Bonek yang telah berubah dan ikut serta menjaga ketertiban selama Persebaya berlaga. “Saya terima kasih kepada Bonek. Luar biasa. Terima kasih telah ikut menjaga. Ada perbaikan signifikan dari Bonek,” pungkasnya. (iwe)
