Persebaya adalah Harapan dan Mimpi

Foto: Rizka Perdana Putra/EJ
Iklan

Harapan… ya suatu hal yang selalu ada dalam setiap langkah kehidupan manusia, tak terkecuali kita. Sebuah harapan selalu menyertai kita. Seperti harapan mendapatkan bonus penghasilan atau mengikuti sebuah undian berhadiah berharap mendapatkan sebuah hadiah utama. Ya benar sekali harapan akan selalu membawa motivasi untuk kita melangkah satu persatu. Sebuah langkah mudah dalam membangun harapan adalah sebuah keyakinan. Hal utama untuk membangun semua yang kita inginkan.

Apakah mimpi dan harapan sama? Perbedaan antar keduanya sangatlah tipis. Mimpi adalah suatu harapan dan angan kita saat kita tak sadar, dalam hal ini adalah tertidur atau beristirahat. Akan tetapi banyak orang hanya menganggap mimpi itu adalah sebuah bunga tidur. Namun apabila kita yakin dan berusaha akanlah kita mendapatkan mimpi-mimpi yang awalnya hanyalah bunga tidur tadi.

Sedangkan harapan itu adalah suatu angan kita secara sadar kita menginginkannya. Jadi dengan itu kita langsung berusaha untuk mendapatkan harapan tadi. Sebagai contoh kita memiliki harapan mendapatkan pendapatan tinggi, ya kita berusaha dengan bekerja keras sesuai dengan kemampuan kita.

BACA:  93 Tahun Persebaya, Proses Menuju Dewasa

Begitu pun Persebaya. Persebaya tak hanya menjadi kebanggaan dan kecintaan bagi kita. Persebaya adalah harapan dan mimpi terbesar kita yang harus terwujud. Harapan agar menjadi yang terbaik di Liga Indonesia, harapan yang terbaik dan nomor satu di Asia dan mimpi kita menjadi yang terbaik di dunia meskipun banyak yang bilang tidak mungkin.

Iklan

Bagiku semua itu bisa terwujud dan menjadi mungkin jika semua elemen mau bersatu dan membangun mimpi bersama-sama, mulai dari manajemen, pemain, suporter, bahkan pemerintah juga. Jika semua kompak bukan tidak mungkin harapan dan mimpi itu akan terwujud.

Bagi suporter berharap juara itu biasa, berharap yang terbaik lumrah, dan bermimpi di dunia juga bukan tidak mungkin.

Kini Persebaya memasuki usia yang ke-93 tahun. Usia yang mau beranjak satu abad, usia yang tidak muda lagi, dan sangatlah panjang cerita-cerita Persebaya sampai 93 tahun ini. Banyak harapan dan mimpi yang ingin kami wujudkan, tentu beban berat yang harus diemban oleh Persebaya agar harapan dan semua mimpi Bonek Bonita bisa terwujud, tentunya kami tidak akan membiarkan beban itu dipikul Persebaya sendiri. Bonek Bonita akan selalu mendukung dan memikul beban bersama-sama.

BACA:  93 Persebaya Surabaya, 93ngsi Dong!

Bangkitlah 9reen Forc3-ku
Jayalah Persebayaku,
Bangun lah dari tidur panjang mu Persebayaku,
Kami rindu akan masa-masa emasmu,
Kami akan selalu mendokanmu,
Kami akan selalu mendukung, doa-doa kami menyertaimu,

Happy Anniversary PERSEBAYA-ku yang ke-93 tahun,

Salamm satu Nyali!
Wani!

*) Tulisan ini adalah salah satu tulisan yang diikutkan dalam “EJ Sharing Writer Contest” edisi Juni 2020. Dengan tema Arti Ultah 93 Persebaya Bagimu, kontes dibuka hingga 30 Juni 2020. Kirim tulisanmu ke email: [email protected].

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display