Djanur: Tak Ada Istilah Pemain Inti dan Cadangan

Djadjang Nurdjaman. Foto: Joko Kristiono/EJ
Iklan

EJ – Menghadapi partai hidup mati pada lanjutan laga Piala Indonesia, Persebaya mendaftarkan 12 pemain baru untuk laga melawan Persinga. Sebut saja, Alwi Slamat, Novan Sasongko, Hansamu Yama, Elisa Basna, Amido Balde, Manuchekhr Dzhalilov, dan enam pemain muda asal internal Rifky Afryan Hartono, Kresna Fajar Bayu Okoca, Muhamad Kemaludin, Zulfikar Akhmad, Koko Ari Araya, Hendra Tristiandy.

Kendati demikian, di laga 32 besar yang berlangsung dengan single match itu, pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman tidak memberlakukan pemain cadangan atau pemain inti. Menurut Djanur, siapa yang siap maka itu yang bakal dimainkan.

BACA:  Players To Watch: Irfan Jaya dan Slamet Hariyadi Larso

“Tidak ada istilah pemain cadangan dan inti. Kami ingin turunkan tim yang terbaik karena kami bertekad untuk meraih tiket ke 16 besar. Tiga pemain asing kami sudah sah dan bisa dimainkan,” katanya.

Dengan berbekal materi komplit, Djanur optimis Persebaya dapat meraih kemenangan menghadapi tim Liga 3 itu. Namun kemenangan tersebut akan didapat dengan kerja keras.

Iklan

“Dengan materi yang komplit, semoga kami bisa berbuat maksimal di pertandingan nanti. Kami bertekad untuk meraih tiket ke babak 16 besar,” ujar pelatih asal Jawa Barat ini.

BACA:  Kalah dari Persebaya, Pelatih Persinga Akui Pemainnya Tak Digaji

Dari sisi pemain, Djanur mengungkapkan pemain sedang dalam kondisi on fire, seluruh pemainnya yang tergabung dalam suad Bajol Ijo dalam dua hari terakhir sangat siap untuk dimainkan. Hanya Nerius Alom yang masih pemulihan cedera.

Menilik persiapan yang dijalani Ruben Sanadi dkk, Green Force tampaknya akan melakukan opsi perubahan pola permainan. Sebagai tuan rumah dengan pengetahuan lapangan yang memadai tentu sangat menguntungkan untuk mengembangan permainan yang sudah terpola dalam latihan. (dit)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display