Dipecundangi Persebaya, Berikut Alasan-Alasan Kekalahan Versi Paul Munster

Paul Munster. Foto: Rizka Perdana Putra/EJ
Iklan

EJ – Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster mengakui jika Persebaya Surabaya unggul segalanya dalam pertandingan pekan ke-31 di Stadion Gelora Bung Tomo (8/12/2019) kemarin. Peran David da Silva juga dianggap cukup penting sehingga Persebaya mampu meraih kemenangan 4-0.

David mencetak 2 gol Persebaya pada menit ke-71 dan 75. Pemain asal Brasil itu meneruskan umpan silang dari Irfan Jaya pada gol pertama, sedangkan pada gol kedua David melakukan aksi individu melewati beberapa pemain dari lini tengah sebelum menaklukkan kiper Bhayangkara FC, Awan Setho.

BACA:  Koko Ari Araya Jalani Debut, Aji Santoso: Kami Harus Berani Berikan Jam Terbang

“Persebaya punya pemain lebih baik dan Da Silva bermain sangat bagus di pertandingan hari ini,” kata Munster. “Sedangkan beberapa pemain kami harus absen sehingga hanya menyisakan 14 sampai 15 pemain. Beberapa pemain pengganti juga belum berpengalaman,” keluhnya.

Beberapa pemain Bhayangkara FC memang harus absen. Paling merugikan tentu absennya gelandang asing Lee Yoo-joon. Padahal, dalam laga sebelumnya melawan Persija Jakarta, Lee tampil apik mencetak gol cantik dari luar kotak penalti.

Iklan

“Lee tidak main padahal peran dia cukup sentral. Tanpa dia kami harus mengubah taktik, dan kamu dapat melihat jika itu berpengaruh kepada kami,” kata Munster.

BACA:  Jelang Lawan Bhayangkara, Aji Santoso: Pemain Sudah Menemukan Kepercayaan Diri 

Tanpa Lee, Bhayangkara FC memang tampak kesulitan mengalirkan serangan dari lini tengah. Sebagai alternatif, mereka lebih banyak umpan-umpan panjang yang ditujukan pada Bruno Matos atau Herman Dzumafo. Strategi bola-bola atas tersebut mampu diredam dengan baik oleh dua bek tengah Persebaya, Otavio Dutra dan Mokhammad Syaifuddin.

“Selamat kepada Persebaya. Mereka benar-benar unggul hari ini,” tandas pelatih asal Irlandia Utara itu. (riz)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display