Persebaya Harus Bebas dari Orang-Orang Parpol
Ada dua harapan saya untuk Persebaya.
Setelah Persebaya Pasti Bertahan, Lalu Apa?
Persebaya Sabtu kemarin sukses membungkam tamunya. Tidak main-main, sang penguasa klasemen, saudara kita ayam jantan dari timur, PSM Makassar dikalahkan dengan skor mencolok 3-0. Kemenangan ini membuat arek-arek nangkring di posisi ke-9 (sementara, masih menunggu pertandingan lain di pekan ke-30) dengan poin keramat 41. Dengan raihan poin 41, walaupun secara matematis belum 100 persen, tapi secara prediksi dan teknis, Green Force dipastikan akan tetap bermain di Liga 1 musim depan.
Tiga Hal Yang Bisa Muncul Jika Laga Tanpa Penonton
Beberapa portal berita dan isu-isu santer yang diberitakan media sosial kali ini membahas kelanjutan Liga 1 dan 2 yang sempat mandek dikarenakan tragedy kemanusian
Urgent: Dibutuhkan Sopir dan Pemilik Baru untuk Jalankan Mesin Persebaya
Miris jika kita melihat kondisi Persebaya saat ini.
REVA REVELATION
Awal perjalanan Reva tidak begitu mulus, dimana dalam fase grup Piala Menpora dan 3 pekan pertama Liga 1 dirinya lebih sering duduk di bangku cadangan. Ketika itu tim juga masih belum menemukan komposisi yang tepat dan sering bongkar pasang sebelas pertama.
Persebaya dan Bonek Membutuhkan “Kekalahan”
Mengapa Persebaya membutuhkan “kekalahan”? Karena dengan mengalami kekalahan itulah bisa lebih mudah melakukan evaluasi secara total dan terus menerus.
Menanti Kemenangan yang Membahagiakan
Persebaya malam nanti akan menghadapi PSMS Medan dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2018. Laga nanti merupakan partai ketujuh di Gelora Bung Tomo. Kandang buaya musim ini belumlah menjadi tempat yang menakutkan bagi lawan-lawannya.












