Sisi Lapangan

Iklim sepak bola Indonesia memasuki era gila-gilaan. Harga pemain melambung tinggi. Ini memikat Uston.

Sekitar 60-an peserta yang berasal dari berbagai kota terlibat aktif dalam sebuah diskusi online bertajuk Cangkrukan Online Kita (COK). Ajang webinar ini digelar komunitas Bonek Writer Forum (BWF), Kamis (7/5) siang.

Jelang laga Persepam MU menjamu Persebaya, kedua tim sedang dalam tren berbeda.

Persebaya seperti bermain tanpa nahkoda. Mulai dari strategi hingga formasi. Long pass yang selalu gagal, built up bahkan sama sekali tidak berjalan. Persebaya coba terapkan high pressure, tetapi lawan malah dengan mudah built up serangan dari bawah. Ada yang salah selama 90 menit jalannya laga? Sekali lagi Persebaya harus mengubah strateginya disisa 10 pertandingan terakhir Liga 1, jika tidak ingin hasil di lima pertandingan terakhir yang tanpa kemenangan ini akan didapatkan lagi oleh anak asuh Wolfgang Pikal.

Selama ini, Persebaya selalu konsisten memunculkan talenta muda hasil dari didikan klub anggota kompetisi internal.

Mengusung tagline kejayaan tahun 1988, Persebaya mendesain kostum pramusimnya seperti yang dikenakan pada era 80-an.

Semua tim grup Y babak delapan besar Liga 2 mempersiapkan diri secara instens.

Ada semacam dendam kolektif dari masyarakat Surabaya dan Jawa Timur, khususnya suporter Green Force terhadap kekalahan 0-1 dari PSIS di Grandfinal lalu, seperti ada rasa tidak terima. Maka, akhir tahun 1987 ini sebagai awal dari Kompetisi Divisi Utama 1987-1988 segenap elemen bertekad untuk merebut Piala dan Gelar Juara yang dicuri PSIS.

Laga pamungkas pre-season bersiap dilangsungkan, suara-suara menyoal harga tiket kemudian bermunculan. Namun laga harus tetap dimainkan.

Subangkit menaruh perhatian pada lini serang Persebaya. Ia menyebut penyerang tengah David da Silva dan penyerang sayap Irfan Jaya sebagai dua pemain yang harus diwaspadai.