Rachmat Irianto Sang Pembeda
Rachmat Irianto siapa bonek yang tidak kenal dengan pemain yang satu ini, segala atribut Persebaya ada di pemain yang satu ini, mulai dari jebolan klub Indonesia Muda salah satu klub anggota Persebaya yang banyak melahirkan pemain handal nasional
Catatan Kecil untuk George Brown
Kedatangan George Brown dalam squad Bajol Ijo untuk trial memberikan tambahan amunisi sisi kanan pertahanan Persebaya. Selama ini masih kesulitan dan hanya Koko Ari dan Arif Catur yang diplot sebagai bek kanan.
Sebuah Pesan dan Saran Untuk Presiden Persebaya
Mengkritik adalah bagian dari pertumbuhan. Tanpa kritik dan pengawasan, tentu semua akan berjalan liar tanpa kendali.
Titip Rindu untuk Persebaya
Disaat ini memang sebagian dari kita tak bisa mencumbu Persebaya dengan penuh letupan gairah yang membara
Mengelola Liga Persebaya Ala Major League Soccer
Liga Persebaya sebagai liga yang dikelola oleh manajemen Persebaya berisi 20 klub internal yang diproyeksikan menjadi talenta – talenta yang akan menjadi tulang punggung Persebaya dan Indonesia di masa depan.
Merekalah Yang Memulai!
Apapun yang terjadi, jelas saat ini Rivalitas dengan Bhayangkara FC adalah bumbu tersendiri di Liga Indonesia, bukan karena kultur atau apapun , namun karena merekalah yang memulai dahulu.
Rasionalisasi Persebaya
Liga di indonesia belum ada standarisasi atau ukuran keberhasilan mengelola klub yang mungkin kita tahu nya kalau tim nya menangan dan juara itu sudah berhasil.
Mundurnya Pangeran Persebaya Surabaya
Rahmat Irianto, namanya mulai muncul di permukaan begitu tepat waktunya, tahun 2017 saat usianya masih begitu muda, 17 tahun, bertepatan dengan tahun dimana kembalinya Persebaya Surabaya berkompetisi di sepak bola Indonesia.
Tiga Hal Yang Bisa Muncul Jika Laga Tanpa Penonton
Beberapa portal berita dan isu-isu santer yang diberitakan media sosial kali ini membahas kelanjutan Liga 1 dan 2 yang sempat mandek dikarenakan tragedy kemanusian