Iklan

Persebaya ala Papua Tak Masalah, lalu Andik?

0
Seperti yang telah kita ketahui bahwa empat pemain yang sebelumnya bermain untuk Persipura Jayapura musim lalu dikabarkan merapat ke Persebaya.

Irfan Jaya, Persebaya, dan Corona

0
Irfan Jaya lahir di Kabupaten Bantaeng, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Irfan Jaya mulai bermain sepakbola sejak usia 7 Tahun di Sekolah Sepak Bola Sinoa di Bantaeng. Ia melanjutkan karirnya di klub yang paling menonjol di Sulawesi, PSM Makassar.

Malam Minggu Indah di Ratu Pamelingan

0
Sebuah judul yang pantas untuk menggambarkan suasana pertandingan di leg kedua semifinal Piala Presiden 2019 antara Madura United melawan Persebaya Surabaya. Jantung dari kedua suporter seakan dibuat naik turun melihat tensi pertandingan yang begitu aktratif dan menghibur. Suasana tetap berlangsung kondusif baik dari suporter maupun pemain dari kedua klub meski pertandingan berlangsung dengan tensi yang tinggi.

Kemenangan atas Arema FC, Investasi Mental Bajol Ijo

0
Perlu digaris bawahi adalah, kemenangan dalam sebuah Derby tentunya menjadi investasi besar laga-laga Persebaya selanjutnya.

Cari 90 Persen Pemain Baru dan 10 Persen Lama

0
Untuk saat ini, jangan menengok ke belakang.

Jadilah Leader Bukan Boss

0
Tiga tahun yang lalu, saya masih mengingat betul saat Bonek Gruduk Sutos, usai pertandingan Persebaya vs Arema. Kedatangan ratusan Bonek bertujuan meminta pertanggungjawaban atas hasil buruk yang diterima Persebaya.

Jangan Rekrut Pemain Besar, Optimalkan Pemain-Pemain Internal

0
Saya tidak ingin pemain besar atau pemain lama Persebaya kembali.

93 Tahun, Persebaya yang Semakin Muda

Ketika menulis ini, saya tepat berumur 22 tahun saat merayakan ulang tahun tanggal 14 Juni. Empat hari setelahnya, Persebaya juga merayakan umurnya yang ke-93 tahun. Menurut saya ini menarik. Saya merayakan umur dengan angka yang masih dibilang muda, sementara Persebaya merayakan umurnya yang semakin bertambah dan menua.

Osvaldo Haay, di antara Pembuktian dan Kritikan

0
Dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-26 kemarin, Osvaldo Haay berhasil menyumbangkan 1 gol untuk membantu Persebaya menakhlukkan sang pemuncak klasemen sementara Persib Bandung dengan skor akhir 1-4. Di laga itu, Osvaldo Haay yang diplot coach Djanur sebagai striker palsu berhasil mencetak 1 gol dan berkontribusi atas penalti yang didapatkan Persebaya, di mana Osvaldo Haay dilanggar oleh M. Natsir, kiper Persib.

Menanggapi Pemakaian Nama Persebaya dan Bonek Untuk Kepentingan Pribadi dan Kelompok

0
Tulisan tentang Bonek ini saya buat hanya sekedar pendapat pribadi yang mungkin banyak kekurangannya. Topiknya tentang apakah pantas nama Persebaya dan Bonek dipakai oleh...

Terbaru